Find Us On Social Media :

'Mohon Keikhlasan Doa' Remuk Hati Aurel Hermansyah, Atta Halilintar Dilarikan ke Rumah Sakit Begini Kondisinya! Jangan Sepelekan Penyakit Ini Bisa Berdampak Perdarahan Hingga Kematian, Waspadai Gejalanya

Atta Halilintar dan Aurel Hermansyah beri THR karyawan dengan jumlah fantastis

Jika merasakan gejala-gejala di atas, segera periksakan diri ke dokter apalagi jika di daerah sekitar tempat Anda tinggal ditemukan kasus demam berdarah.

Penanganan demam berdarah Mencegah lebih baik daripada mengobati. Sebelum Anda terkena demam berdarah, jauh lebih baik untuk mencegahnya.

Demam berdarah bisa dicegah dengan memperhatikan kebersihan lingkungan sekitar. Cara paling mudah untuk mencegahnya ialah rajin menguras tempat-tempat penampungan air seperti bak mandi atau lainnya.

Seperti diketahui, nyamuk membutuhkan tempat yang tergenang air untuk berkembang biak. Selanjutnya menutup tempat-tempat yang bisa digenangi oleh air.

Baca Juga: Dunia Hiburan Berduka Sang Pesinetron Sudah Tiada, Demam Berdarah Diduga Penyebab Artis Muda Meninggal! Takdir Tak Ada yang Tahu Kenali Tanda Peringatannya, Bisa Berisiko Kematian Begini Cegah DBD

Saat ini banyak wadah atau tempat yang bisa menampung air, disadari atau tidak. Di antaranya seperti wadah-wadah atau kontainer seperti cekungan di pohon, berbagai jenis daun, misalnya daun pisang, semak-semak belukar, talang rumah, ember, atau gelas yang tidak terpakai di tumpukan sampah.

Tempat-tempat ini bisa berpotensi terisi air saat hujan curah ringan turun, alhasil akan menggenang dan nyamuk suka bersarang serta bertelur di sana.

Namun apabila telanjur terinfeksi demam berdarah, segera periksakan diri ke dokter. Itu bisa diketahui jika sudah merasakan gejala-gejala demam berdarah seperti yang sudah disebutkan sebelumnya.

Selanjutnya dokter akan memberikan obat penurun demam untuk menjaga suhu tubuh stabil. Meski kondisi tubuh sudah membaik, suhu demam mirip pelana kuda karena grafik suhunya bisa tinggi, lalu turun, dan naik kembali.

Dalam kondisi tersebut, arahkan penderita untuk tetap beristirahat dan berikan asupan cairan yang cukup agar penderita tidak dehidrasi. Berikan cairan berupa air putih, jus buah, atau cairan elektrolit.

Saat memberikan minuman untuk pasien DBD, usahakan minuman tidak diberikan dalam jumlah banyak sekaligus.

Pemberian cairan dalam jumlah besar sekaligus dapat memicu mual dan muntah.