Presiden Jokowi mengatakan BLT ke masyarakat terkait pengalihan subsidi bahan bakar minyak (BBM) mulai diberikan.
Pemerintah membagikan bantalan sosial tambahan yang berupa BLT BBM yang dimulai dari Jayapura, Papua.
Bantuan sosial atau BLT BBM ini diberikan untuk menjaga daya beli masyarakat sebagai antisipasi dampak kenaikan harga bahar bakar minyak (BBM).
Adapun anggaran yang dipersiapkan pemerintah untuk bansos tersebut Rp24.17 trilliun, di mana Rp12.4 trilliun diantaranya akan dialokasikan untuk bansos dalam bentuk BLT.
Nantinya BLT BBM akan ditujukan kepada 20.65 juta keluarga penerima manfaat (KPM) senilai Rp600 ribu.
Di mana BLT BBM akan dibayarkan dua kali atau masing-masing Rp300 ribu per term.
Direktur Utama PT Pos Indonesia Faizal R Djoemadi mengungkapkan pihaknya telah menerima 1.5 juta data penerima manfaat dari total 20.6 juta KPM.
BLT BBM Rp600 ribu akan disalurkan melalui kantor pos seluruh Indonesia.
“Kami juga akan meningkatkan kerja sama dengan pihak luar seperti merekrut mahasiswa dan masyarakat sebagai tenaga juru bayar,” jelasnya sebagaimana dikutip.
Lantas bagaiamana cara mendapatkan bantuan tersebut?