GridFame.id - Simak penjelasan Islam soal mitos memotong rambut di malam hari bisa didatangi arwah orang meninggal.
Pernahkah Anda mendengar mitos memotong rambut di malam hari bisa didatangi arwah orang meninggal?
Mitos memotong rambut di malam hari ini banyak dipercaya masyarakat, khususnya di Jawa.
Sebagaimana diketahui, banyak sekali mitos-mitos larangan melakukan sesuatu, terutama saat malam hari.
Beberapa mitos yang paling umum adalah larangan menyapu di malam hari.
Banyak yang percaya jika menyapu di malam hari bisa mendatangkan hal buruk.
Tak cuma itu, banyak pula yang mengatakan jika menyapu di malam hari bisa memanggil hantu.
Rupanya tak cuma menyapu di malam hari, memotong rambut juga termasuk salah satu yang dilarang.
Hampir sama dengan alasan larangan menyapu di malam hari, orang yang memotong rambut di malam hari disebut bisa didatangi arwah orang meninggal.
Mitos satu ini banyak beredar di Bandung, Jawa Barat.
Lalu bagaimana pandangan Islam soal mitos satu ini?
Islam tak mempercayai mitos memotong rambut di malam hari bisa didatangi arwah orang meninggal.
Memang ada beberapa waktu yang dilarang untuk memotong rambut.
Namun malam hari bukan lah salah satunya.
Salah satu waktu yang dilarang untuk memotong rambut adalah sebelum Idul Adha.
Hal tersebut dijelaskan oleh Guru Besar Bidang Ilmu Sejarah Peradaban Islam UIN Raden Mas Said Surakarta Syamsul Bakri.
Melansir dari Kompas.com, beliau membenarkan adanya hadis yang melarang memotong kuku dan rambut sebelum kurban Idul Adha.
"Memang ada hadis itu, tapi ulama berbeda pendapat memahami hadis itu," kata Syamsul kepada Kompas.com, Jumat (8/7/2022).
Terdapat dua pendapat mengenai larangan memotong kuku dan rambut menurut para ulama.
Pertama, larangan memotong kuku dan rambut pada tanggal 1-10 Zulhijah sebelum kurban hanya khusus bagi umat Islam yang berkurban.
Kemudian yang kedua, sebagian ulama mengatakan larangan itu bukan untuk manusia, melainkan untuk memotong kuku dan rambut hewan yang akan dikurbankan.