GridFame.id -
Sayang sekali, Indonesia tak mendapatkan medali apapun dari Kejuaraan Dunia BWF tahun 2022 ini.
Lantaran perwakilan Indonesia harus tumbang hanya sampai perempat final saja.
Kevin Sanjaya/Marcus Gideon bahkan hanya sampar 16 besar saja dikalahkan Korea Selatan.
Pelatih pun sebetulnya memang tak beerharap banyak pada kedua pasangan ini.
Apalagi Marcus Gideon memang belum pulih 100% untuk kesehatannya.
Ya, Marcus Gideon memang sempat vakum beberapa bulan karena cidera yang dideritanya.
Ia harus melakukan penyesuaian kembali setelah rehat beberapa waktu lalu.
Demi memberikan performa yang maksimal, Coach Naga Api sengaja membatalkan Minion ikut serta dalam ajang German Open 2022.
Dimana hal itu dikarenakan psngan Minion ini sedang dipersiapkan untuk turnamen yang lebih besar.
Melansir dari salah satu media olahraga online, Herry IP atau yang biasa dikenal dengan Coach Naga Api mengatakan kalau Minions memang sengaja mundur dari German Open 2022.
Alasannya karena mereka berdua tengah difokuskan untuk All England.
"Mereka akan fokus di All England 2022 karena itu target mereka pada awal musim ini," ungka Herry IP dalam rilis tertulis.
Sehingga nantinya untuk German Open 2022, ganda putra Fajar/Rian lah yang bakal jadi tumpuan.
"Usia, kondisi fisik, kecepatan, dan pola bermain seharusnya membuat Fajar/Rian lebih konsisten bersaing di level tertinggi," tambah coach Herry.
"Mereka pantas berada di papan atas," tukas pria yang diberi julukan Naga Api itu.
Sementara itu melansir dari Kompas.com, Marcus membeberkan soal kekalahannya pada Kejuaraan Dunia dan Japan Open 2022.
Secara khusus, Marcus yang belum lama ini pulih sepenuhnya dari cedera engkel menyoroti kualitas lawan.
Oleh karena itu, sebagai evaluasi, dirinya dan sang pasangan Kevin, harus menempa diri lebih baik lagi.
"Masih banyak evaluasi setelah dua turnamen ini. Lawan sudah bagus-bagus, jadi kami harus lebih baik lagi," ujar Marcus usai dihentikan pasangan non-unggulan asal Korea Selatan, Kim Gi Jung/Kim Sa Rang, di 16 besar Japan Open 2022.
"Secara mental tidak ada masalah, perlu banyak latihan lagi," ucap pebulu tangkis berusia 31 tahun itu.
Kendati demikian, Marcus menegaskan bahwa dirinya dan Kevin sudah berusaha keras untuk kembali memenangkan gelar.
"Kami sudah mencoba semua cara dan sudah mengeluarkan seluruh kemampuan terbaik. Hasilnya menang atau kalah kami nikmati saja," ujar Marcus.