GridFame.id - Ratu Elizabeth II meninggal dunia kabar duka ini membuat tangis warga Inggris pecah di depan istana, lantas siapa sang pewaris tahta kerajaan?
Ratu Elizabeth II meninggal di usia 96 tahun.
Ratu Elizabeth II meninggal di Kastil Balmoral pada Kamis (8/9/2022) waktu setempat.
Sebelum mangkat, tim dokter kerajaan mengatakan mengkhawatirkan akan kesehatan sang ratu.
Nenek dari Pangeran William dan Pangeran Harry ini merupakan ratu Inggris terlama yang memerintah yakni selama tujuh dekade.
Elizabeth naik takhta pada tahun 1952, setelah kematian ayahnya, Raja George VI.
Elizabeth memerintah Inggris Raya dan 14 wilayah Persemakmuran lainnya, dan menjadi salah satu wanita paling terkenal yang pernah hidup.
Warga Menangis di Depan Istana
Kabar meninggalnya Ratu Elizabeth II memberikan kesedihan tersendiri bagi masyarakat Inggris.
Saat kabar meninggalnya Ratu Elizabeth II ini diumumkan, masyarakat Inggris langsung berdatangan ke Istana.
Mereka berdiri menangis pilu di luar istana memberi penghormatan terakhir.
Baca Juga: Bak Sakit Hati Dicampakan! Pangeran Charles Ogah Beri Anak Harry dan Meghan Markle Gelar Kerajaan
Nyanyian 'God Save the Queen' pun mengemuka di antara kerumunan yang berkumpul.
Dikutip dari CNN, wajah-wajah menangis terlihat di luar gerbang Istana Buckingham pada hari Kamis ketika berita kematian Ratu Elizabeth II menyebar, dikutip dari Tribunnews.
Sosok Sang Pewaris Tahta Kerajaan
Setelah kematian Sang Ratu, Pangeran Charles dinobatkan sebagai Raja Inggris.
Charles, 73 tahun, sekarang Raja Charles, telah menjadi pewaris takhta berikutnya selama tujuh dekade – dengan jarak penantian terlama dalam sejarah monarki Inggris.
Dikutip dari Guardian, Charles dan pejabat kerajaan tidak pernah ingin berbicara di depan umum tentang transisi tersebut.
Sebab kematian Ratu selalu dianggap sebagai kesedihan pribadi yang besar.
“Dia tidak pernah ingin memikirkan aksesi karena itu berarti kematian ibunya,” kata seorang mantan ajudan, Kamis.
Profil Pangeran Charles yang Kini Jadi Raja Inggris
Lahir dengan nama Charles Philip Arthur George, Pangeran Charles adalah anak tertua dari pasangan Ratu Elizabeth II dan Pangeran Philip.
Sebagai anak tertua, Charles otomatis jadi Putra Mahkota Kerajaan Inggris. Pria yang kini berusia 73 tahun tersebut juga bergelar Prince of Wales dan memegang jabatannya sejak 1958.
Dilansir Britannica, Pangeran Charles lahir di Buckingham Palace, London, pada 14 November 1948. Saat itu kakeknya, Raja George IV, masih berkuasa.
Kematian kakeknya dan pengangkatan ibunya sebagai Ratu Elizabeth II pada 1952, menjadikannya putra mahkota.
Tiga tahun kemudian, Istana Buckingham mengumumkan Charles memilih ke sekolah dibandingkan memiliki guru privat. Keputusan ini menjadikannya pewaris takhta Kerajaan Inggris pertama yang mendapat pendidikan formal.
Pada 7 November 1956, Charles memulai pendidikannya di sekolah Hill House, London. Dia tidak diistimewakan oleh pendiri dan kepala sekolah, Stuart Townsend.
Stuart kemudian menyarankan Ratu untuk melatih Charles di sepak bola, karena anak laki-laki tidak pernah memandang status sosial di sepak bola. Charles juga pernah menimba ilmu di dua eks sekolah ayahnya, Cheam Preparatory School di Berkshire, Inggris, pada 1958, dan Gordounstoun di Skotlandia pada 1962. Saat beranjak remaja, Charles kembali mendobrak tradisi kerajaan dengan melanjutkan jenjang pendidikan ke universitas, ketimbang bergabung dengan Angkatan Bersenjata Inggris.
Dia diterima di Trinity College, Cambridge, dan lulus pada 23 Juni 1970, menjadikannya pewaris takhta pertama yang bergelar sarjana.
Kemudian pada 2 Agustus 1975 dianugerahi gelar Master of Arts dari Cambridge, tapi di Cambridge gelar "Master" bukan untuk pascasarjana, melainkan peringkat akademik. Charles juga tetap menjalankan tradisi kerajaan dengan bergabung ke Royal Air Force, Royal Navy, dan Royal Naval Air Station, dikutip dari Kompas.com.