Dalam program Talkshow di Radio Sonora FM, Dokter Asri Dwi Rachmawati selaku Spesialis Bedah Anak menegaskan bahwa dari keluhan awal hingga peradangan akut pada usus buntu hanya memakan waktu singkat.
Apa yang terjadi jika usus buntu telat ditangani?
Salah satu yang paling mungkin terjadi adalah usus buntu pecah atau bocor.
Telat Operasi Usus Buntu Bisa Bahayakan Organ Vital Lain
Dalam kesempatan ini, Dokter Asri menjabarkan apa saja yang terjadi ketika usus buntu pecah.
“Kalau dia pecah kemudian terlambat mencari pertolongan dalam waktu yang cukup lama, dia akan menyebabkan infeksi berat kan.
Kemudian infeksi ini bisa menyebabkan infeksi yang menyerang tubuh, jadi semua organ kena,” ungkap Dokter Asri memaparkan.
Diketahui bahwa usus buntu yang pecah akan menimbulkan nanah menyebar di dalam perut dan bisa memenuhi organ di sekitarnya.
Nanah yang berbentuk cairan tersebut bisa mengalir ke organ lain dan menyebabkan infeksi di organ lainnya, inilah yang menjadi awal infeksi di semua organ.
“Ginjalnya kena, jadi akan ada gangguan ginjal. Fungsi ginjalnya turun, fungsi hatinya turun, jumlah sel darah putihnya awalnya naik kemudian turun,” sambungnya menambahkan.
Ketika hal ini sudah terjadi, penderita akan merasakan sakit atau nyeri yang luar biasa di bagian perut dan sekitarnya, bahkan tak jarang penderita hingga tidak bisa jalan sama sekali.
Pada fase ini operasi yang biasa dilakukan adalah operasi besar.
Baca Juga: Wajib Tahu! Ini Hal yang Harus Dilakukan Pasca Operasi Usus Buntu Agar Cepat Pulih
Artikel ini telah tayang di Sonora.id dengan judul Bahaya Usus Buntu Pecah, Dokter: Bisa Sebabkan Gangguan Ginjal