GridFame.id - Aura orang akan meninggal terlihat 40 hari, bahkan 3 hari dan sehari jelang ajal menjemput, tanda-tanda kematian pun bisa dirasakan diri sendiri atau orang lain.
Aura orang akan meninggal terlihat 40 hari bisa dilihat dari wajah dan matanya.
Aura orang akan meninggal juga terlihat dari gerak-gerik sehari-hari yang tak seperti biasanya.
Ciri orang mau meninggal juga bisa terasa berbeda di detik-detik terakhir sebelum menghembuskan napas terakhir.
Kedatangan ajal yang diatasi oleh malaikat pencabut nyawa tentunya tak dapat ditunda oleh siapapun atau dihindari oleh seluruh makhluk yang bernyawa.
Namun, terdapat beberapa ciri kedatangan malaikat maut yang bisa Anda rasa agar tetap waspada dan mulai bertaubat ke jalan yang benar seraya terus mengingat asma Allah SWT.
Ciri atau tanda ini bahkan bisa mulai dirasa oleh seseorang sejak 100 hari sebelum kematiannya tiba.
Tanda Kematian Terlihat
Hal pertama yang mungkin dirasa yakni dicabutnya kekuatan sehingga orang tersebut bakal merasa lemah dan tidak berdaya.
Kemudian rasa lezatnya makanan dari mulut dicabut sehingga tidak ingin memakan apapun meski makanan yang tersedia sebenarnya amat lezat.
Cahaya terang pada wajah seseorang yang akan meninggal pun diambil, hal ini membuat wajahnya terlihat pucat dan bahkan dia tidak akan mengenal orang-orang yang berada di sekitarnya.
100 hari menjelang kematian
Ketika waktu Ashar telah lewat, orang yang sakit akan merasa sekujur tubuhnya menggigil dengan getaran yang sangat kuat, mulai dari ujung rambut hingga ke ujung kaki.
40 hari menjelang kematian
Ketika waktu Ashar telah usai, seseorang yang nyawanya akan dicabut dalam rentang waktu 40 hari, jantungnya akan berdenyut-denyut.
Daun yang bertuliskan namanya di Lauh Mahfudz pun gugur dan malaikat maut akan mengambil daun itu kemudian mengikuti perjalanannya sepanjang hari.
7 hari menjelang kematian
Seminggu sebelum meninggal, seseorang akan diuji dengan sakit dan dia dibuat tidak selera makan. Kendati merasa tak selera, orang itu akan meminta berbagai makanan yang diinginkannya.
3 hari menjelang kematian
Orang yang telah makin dekat dengan ajalnya akan merasakan denyutan di tengah dahi.
Jika sudah merasakan tanda seperti ini, ada baiknya apabila ia berpuasa agar perutnya tidak banyak najis dan orang yang memandikan jenazahnya nanti akan mudah.
1 hari menjelang kematian
Saat Ashar, seseorang akan merasakan 1 denyutan di ubun-ubunnya. Hal ini menandakan bahwa orang tersebut tidak bisa lagi menemui Ashar berikutnya.
Detik-detik terakhir jelang kematian
Tanda terakhir bagi seseorang yang akan menemui ajalnya yakni merasakan sejuk di beberapa bagian seperti, pusar, pinggang, dan tenggrokan.
Jika sudah merasakan tanda seperti ini, seseorang disarankan untuk tetap mengingat Allah SWT dan banyak bersyahadat, dikutip dari Sonora.id.
Doa Jelang Sakaratul Maut
"Sampai masanya tiba datang malaikat maut membawa kain kafan dari cahaya lalu malaikat menampungnya keluarlah ruh sejuk dari kaki naik keatas berhembuslah sampai ke mulut "Fanafaktu bihi miruhi" aku hembuskan aku tiupkan, dulu waktu kujadikan dari tanah ditiup dari mulut maka keluarnya pun dari mulut, mata memandang biji matapun seolah akan keluar,"
"Maka orang yang meninggal matanya terbuka, dan ketika kita melihat orang mati hendaklah menutupkan matanya. Begitulah ketika kematian itu sudah tiba saatnya, sampai akhirnya ditutup pintu amalan kita,"
Kemudian diceritakan Ustadz Abdul Somad ketia Nabi Muhammad Isro' Mi'raj berjumpa dengan orang yang telah meninggal, beliau mengatakan begitu sakitnya ketika kita akan mati seperti kambing yang dikuliti hidup-hidup, seperti tebasan pedang yang berkali-kali, seperti kail mata pancing yang masuk kedalam kulit yang basah ditarik disentapkan sehingga terikut dagingnya sampai keluar.
Untuk itu kita selalu membaca doa agar diselamatkan ketika menjelang sakaratul maut:
1. Allahuma awin a'alaina fiisyakaratulmaut2. Taubatan qoblalmaut, (tobat sebelum mati)3. Warohmatal indal maut (mendapatkan rahmat ketika mati)4. Wamaghfirotal ba'dal maut (mendapat ampunan sebelum mati).
"Ini semua supaya dibaca dengan pelan dan jelas, jangan sampai dibaca dengan cepat dan tidak jelas," begitu kata ustaz Abdul Somad.
Ketika menghadapi sakaratulmaut penting membaca takbir " Allahu Akbar" supaya setan yang selalu membisikkan kejelekan takut dan tidak selalu menggodanya, karena menjelang kematian tiba hawanya akan haus dan panas, disitulah setan membawa air seolah-olah menawarkan air agar selalu mengikuti perintahnya.
Ustadz Abdul Somad melanjutkan " Setan pasti akan menggoda manusia, sampai kapan? Setan menggoda dari arah depan, dari arah belakang, dari arah kiri, dari arah kanan sampai jasad manusia meninggal tanpa menyebut nama Allah. Itulah akhir dari setan menggoda manusia, dikutip dari Bangkapos.com.
"Maka kita harus selalu berzikir setiap waktu dan terjaga dari tidur. Manakala kita bangun tidur maka kita selalu berdoa "Alhamdulilahiladzi ahyana ba'damaamatana waailahinusur" demikian juga ketika lapar maka selapar-laparnya orang beriman manakala ia tengok makanan terus dia ingat kepada Allah, dan berdoa:"Allah bariklana fiimarozaqtana wakina adzabanar" inilah kehidupan bagi seorang iman."
Dikutip dari berbagai sumber lain, sakit saat sakaratul maut pasti dirasakan setiap orang saat ruh keluar dari jasad.
Untuk itu, kata Imam Al Ghazali, Rasulullah SAW mengajarkan kita berdoa agar diringankan dari sakit saat sekaratul maut.
"Nabi berdoa berkenaan dengan kejadian saat ajal," kata Imam Ghazali dalam kitabnya yang diterjemaahkan menjadi judul "Mati dan Kejadian Setelahnya."
Berikut doa yang dipanjatkan Baginda Nabi Muhammad SAW.
Allahumma a'innii ala sakaratil mauti
Artinya: "Ya Allah Tuhanku, mudahkanlah sakaratul maut (hilangkanlah rasa sakit saat ajal) bagi-Muhammad."