Find Us On Social Media :

Orang yang Sudah Meninggal Arwahnya Berada di Sekitaran Rumah? Ternyata Begini Faktanya

Aura orang akan meninggal terlihat 40 hari jelang ajal menjemput

GridFame.id - Kebanyakan orang bilang dan mungkin percaya orang yang sudah meninggal arwahnya berada di sekitaran rumah, benarkah demikian?

40 hari jelang ajal menjemput tanda-tanda kematian muncul setelah masuk waktu asar, bagian pusat dari tubuh kita akan berdenyut.

Itu pertanda bahwa daun yang tertulis nama kita dari pohon yang terletak di Arshy Allah SWT. Telah gugur.

Lalu malaikat maut mengambil daun tersebut dan segera membuat persiapan diantaranya mulai mengawasi kita setiap saat.

Dan sesekali malaikat maut menampakkan dirinya kepada orang yang akan dicabut nyawanya dalam wujud manusia, dan seketika itu pula orang itu akan terasa terkejud dan bingung melihat malaikat maut.

Walaupun malaikat maut wujudnya hanya satu tapi atas izin Allah swt, mampu mencabut nyawa seseorang dalam waktu yang bersamaan.

Ketika nyawa dicabut kondisi tubuh akan terasa berbeda ketika masih di lutut hingga kerongkongan.

Rezeki, jodoh dan maut memang tak bisa ditebak hanya Sang Maha Pencipta yang mengetahui.

Ketika datang ajal beberapa anggota tubuh akan merasakan nyeri luar biasa.

Untuk itu jangan lupakan mengamalkan doa jelang sakaratul maut agar diringankan.

Lalu, bagaimana kondisi arwah orang yang sudah meninggal usai dicabut nyawanya?

Baca Juga: Tanda Kematian Bisa Dilihat dari Telapak Tangan 40 Hari Jelang Ajal, Usai Nyawa Dicabut Bukan di Sekitaran Rumah Ternyata Begini Kondisi Arwah Orang yang Sudah Meninggal

Mengimani bahwa tidak ada yang mengetahui perkara ghaib kecuali hanya Allah Azza wa Jalla semata, sedangkan para Nabi dan Rasul-Nya tidak mengetahui perkara ghaib, kecuali pada hal-hal yang telah dikabarkan oleh Allah ta’ala kepada mereka.

Sebagaimana firman Allah:

"(Dia adalah Rabb) Yang Mengetahui yang ghaib, maka Dia tidak memperlihatkan kepada seorangpun tentang yang ghaib itu.Kecuali kepada rasul yang diridhai-Nya, maka sesungguhnya Dia mengadakan penjaga-penjaga (malaikat) di muka dan di belakangnya."(QS. Al-Jinn/72: 26-27)

Dalam ayat lain Allah Azza wa Jalla berfirman:

"Dan di sisi Allah-lah kunci-kunci yang ghaib." [Al-An’am/6:59].

Maka berbicara atau meyakini sesuatu yang berkaitan dengan alam kubur tanpa dalil dari Al-Quran maupun hadits shahih adalah tidak boleh dilakukan.

Sebab pembahasan kubur adalah perkara ghaib yang sulit dijangkau akal pikiran, perasaan ataupun penyelidikan maupun pengalaman seseorang.

Di dalam hadits yang diriwayatkan dari Anas bin Malik, Nabi sholallohu ‘alaihi wassallam bersabda:

Jika seorang hamba telah diletakkan di dalam kuburnya, dan ditinggalkan, para pelayatnya telah pergi, sesungguhnya dia mendengar suara ketukan sandal mereka. Dua malaikat akan mendatanginya, lalu mendudukannya dan mengatakan: “Apa yang dahulu kamu katakan tentang laki-laki ini, yaitu Muhammad sholallohu ‘alaihi wassallam?”.Dia menjawab: “Aku bersaksi beliau adalah hamba Alloh dan utusanNya”.Maka dikatakan kepadanya: “Lihatlah tempat tinggalmu yang berupa neraka, Alloh telah menggantikannya untukmu dengan tempat tinggal yang berupa sorga”.Nabi sholallohu ‘alaihi wassallam bersabda: “Maka dia melihat keduanya semua”.

Adapun orang kafir atau munafiq, dia akan menjawab: “Aku tidak tahu. Aku dahulu mengatakan seperti yang dikatakan orang-orang”.Maka dikatakan kepadanya: “Kamu tidak tahu dan tidak mengikuti (orang yang tahu)”. Kemudian dia dipukul sekali dengan palu besi di antara dua telinganya. Maka dia berteriak dengan teriakan yang bisa di dengar oleh orang-orang di sekitarnya, kecuali manusia dan  jin”.(HR. Bukhori, no. 1338; Muslim, no. 2870) dikutip dari KompasTV.

Baca Juga: 40 Hari Setelah Meninggal Menurut Islam Bukan Ada di Sekitaran Rumah, Faktanya Bikin Merinding Ternyata Begini Kondisi Arwah Orang yang Sudah Berpulang Jelang Hari Kiamat

Alam kubur yang biasa kita kenal atau juga dinamakan alam barzakh. Sedangkan kata barzakh berarti pemisah antara dua hal (QS ar-Rahman [55]: 20).

Mujahid menjelaskan, alam barzakh itu adalah alam yang memisahkan antara dunia dan akhirat atau alam antara sesudah mati dan hari kebangkitan (tafsir Ibnu katsir dan at-Thabari).

Al-Ashfahany menjelaskan, alam barzakh adalah alam pemisah antara manusia dan kesempatan mencapai derajat yang tinggi di akhirat.

Seperti di firmankan dalam surah al-Mukminun ayat 11,

“… Dan di hadapan mereka ada dinding (barzakh) sampai hari mereka dibangkitkan.”

Bila seseorang meninggal dunia akan ada dinding pembatas yang amat tebal dan memisahkan antara dunia dan akhirat. Sungguh mustahil ia dapat berjalan-jalan kembali ke dunia.

Karena itu, sesungguhnya seseorang yang telah mati, dan berada di alam kubur, dia sibuk dengan diri sendiri, mempertanggung jawabkan seluruh amalannya.

Karenanya jika dia seorang yang sholih, maka akan mendapatkan nikmat kubur, sedangkan jika dia orang kafir, akan mendapatkan siksa kubur. Dengan demikian dia tidak akan sempat memikirkan orang lain, walaupun keluarganya sendiri di dunia.

Wallahu a’lam bish-shawab

Baca Juga: Merinding! Mitos Malam Jumat Kliwon Disebut jadi Hari Kembalinya Arwah ke Rumah, Begini Penjelasannya Menurut Islam

40 hari setelah orang meninggal tidaklah berada di rumah, seperti yang kebanyakan orang bilang dan percayai karena memang tidak ada Nash yang ditemukan menyatakan hal tersebut. Karena jika berada di rumah, itu artinya si arwah masih berurusan dengan hal-hal dunia yang tidak dinyatakan oleh Nash manapun.

Dalam bukunya, al-Ruh, disebutkan oleh Imam Ibnu Qayyim al-Jauziyah bahwa ada beberapa opini tentang arwah atau ruh sesudah meninggal sampai hari kiamat datang itu ada di mana.

Tentu dari banyaknya opini tersebut tidak ada sama sekali diterangkan bahwa arwah-arwah akan bergentayangan. Untuk arwah orang-orang yang beriman, mereka akan merasakan ketentraman di alam barzakh yang luas di mana kenikmatan dan rezeki melimpah di dalamnya.

"Orang yang meninggal dunia memiliki tanggung jawab di alam barzah ditanya oleh malaikat Munkar dan Nakir. Kalau dia baik alam barzahnya seperti di taman surga.

Kalau dia ahli maksiat dia akan mendapatkan siksa. Jadi tidak ada pulang satu, dua, sampai empat puluh hari," disampaikan oleh Buya Yahya dalam kanal YouTube AL Bahjah TV, dikutip dari Tribunnews.

Baca Juga: Bukan Berada di Sekitar Rumah, Ternyata Begini Kondisi Roh atau Arwah Orang yang Sudah Meninggal Selama 40 Hari, Faktanya Bikin Merinding!