Find Us On Social Media :

Simak Ciri-ciri Kelenjar Getah Bening Pada Anak, Waspada Jika Berat Si Kecil Tiba-tiba Menurun!

GridFame.id - Para orang tua harus tahu ciri-ciri kelenjar getah bening pada anak.

Ciri-ciri kelenjar getah bening pada anak ini salah satunya adalah berat badan yang tiba-tiba menurun.

Jadi, jangan sampai terlambat memeriksakan ya!

Diketahui setiap orang, baik anak-anak maupun orang dewasa, memiliki setidaknya 600 kelenjar getah bening yang tersebar di seluruh bagian tubuh.

Beberapa di antaranya berada di dagu, ketiak, dada, lipat paha, rongga perut, rahang, dan leher.

Pembengkakan kelenjar getah bening yang terjadi pada anak-anak biasanya tergolong ringan dan dapat sembuh dengan sendirinya.

Namun, beberapa penyakit atau kondisi medis tertentu juga dapat menyebabkan anak mengalami pembengkakan kelenjar getah bening.

Oleh karena itu, ketika anak menunjukkan gejala pembengkakan pada kelenjar getah bening, sebaiknya segera periksakan ia ke dokter.

Gejala Pembengkakan Kelenjar Getah Bening pada Anak

Biasanya pembengkakan kelenjar getah bening pada anak terkadang tidak terdeteksi karena tidak menimbulkan gejala atau pembengkakannya ringan.

Sehingga biasanya tidak akan terlalu kelihatan.

Tapi bisa jadi jika dibiarkan berkepanjangan, kelenjar getah bening yang membengkak ini bisa menimbulkan beberapa keluhan.

Baca Juga: Kelenjar Getah Bening Bisa Sembuh Tanpa Operasi, Tapi Bisa Bahaya Kalau Cirinya Begini

Diantaranya adalah nyeri atau bertambah besarnya kelenjar getah bening yang bengkak.

Jika muncul di leher, pembengkakan tersebut bisa membuat anak sulit berbicara, susah menelan, atau sesak napas.

Pembengkakan kelenjar getah bening di sekitar selangkangan dapat memicu rasa sakit ketika berjalan atau membungkuk.

Orang tua juga perlu waspada bila pembengkakan kelenjar getah bening yang dialami anak muncul beserta beberapa gejala berikut ini:

Penyebab Pembengkakan Kelenjar Getah Bening pada Anak

Pembengkakan kelenjar getah bening pada anak dapat disebabkan oleh sejumlah faktor, yaitu:

1. Infeksi

Pembengkakan kelenjar getah bening pada anak umumnya disebabkan oleh infeksi di bagian tubuh tertentu, misalnay infeksi telinga, rongga sinus atau sinusitis, gigi, kulit, atau tenggorokan.

Infeksi tersebut bisa disebabkan oleh virus, bakteri, dan parasit.

Tapi terkadang pembengkakan kelenjar getah bening bisa disebabkan oleh infeksi yang lebih berat, misalnya TB anak.

2. Gangguan sistem kekebalan tubuh

Adanya gangguan pada sistem kekebalan tubuh merupakan faktor lain yang dapat menyebabkan anak mengalami pembengkakan kelenjar getah bening.

Anak yang memiliki penyakit autoimun, seperti lupus dan rheumatoid arthritis, akan lebih berisiko untuk mengalami pembengkakan kelenjar getah bening.

Baca Juga: Simak Risiko Operasi Kelenjar Getah Bening di Leher, Jangan Heran Saat Pipis Keluar Hal Ini

3. Kanker

Selain ketiga faktor di atas, kelenjar getah bening juga dapat membengkak jika anak menderita tumor atau kanker, misalnya limfoma, leukemia, kanker stadium lanjut yang telah menyebar ke organ tertentu (metastatis).

4. Efek samping obat-obatan

Efek samping obat-obatan tertentu juga dapat membuat anak mengalami pembengkakan kelenjar getah bening.

Contoh obat yang dapat menimbulkan efek samping berupa pembengkakan pada kelenjar getah bening pada anak, di antaranya obat antikejang, antibiotik, dan antimalaria.

Karena bisa disebabkan oleh banyak hal, pembengkakan kelenjar getah bening pada anak perlu diperiksakan ke dokter.

Untuk menentukan penyebabnya, dokter akan melakukan pemeriksaan fisik dan penunjang, seperti tes darah, USG, Rontgen, CT scan, hingga biopsi.

Setelah penyebabnya diketahui, dokter baru dapat memberikan pengobatan yang tepat untuk mengatasi pembengkakan kelenjar getah bening pada anak.

Baca Juga: Segini Biaya Operasi Kelenjar Getah Bening Dengan dan Tanpa BPJS