GridFame.id -
OVO merupakan e-wallet nomor satu yang kini sering digunakan.
Ya, semakin berkembangnya zaman, orang-orang lebih memilih melakukan pembayaran cashless.
Dimana pembayarannya melalui e-wallet seperti shopeepay, gopay, ovo, DANA dan lain-lain.
Pembayaran menggunakan e-wallet sendiri memang terbilang lebih praktis.
Untuk Top Up nya pun mudah bisa melalui transfer atau minimarket.
Nah, OVO salah satu yang banyak digunakan.
Selain pembayaran, OVO juga bisa digunakan untuk transfer uang.
Tetapi, bagaimana jika saat melakukan transaksi saldo sudah terpotong padahal transaksi gagal?
Anda jangan dulu panik saat tahu saldo terpotong.
Yuk simak artikel di bawah ini.
Baca Juga: Ternyata Hal Sepele Ini yang Bikin Fitur OVO Paylater Tak Muncul
Ada beberapa hal yang menyebabkan transaksi eror atau gagal.
- Transfer saat bank sedang gangguan.
- Transfer saat bank sedang dalam kondisi Offline.
- Transfer pada jam sibuk. Biasanya terjadi antara pukul 9-10 pagi.
- Transfer saat kondisi cuaca buruk.
- Transfer dengan Internet banking pada jaringan yang nggak stabil.
Nah, memang untuk transaksi yang gagal disebabkan karena beberapa banyak faktor.
Jika mengalami kejadian saldo sudah terpotong namun transaksi gagal anda bisa langsung membuatkan laporan.
Berikut caranya:
- Simpan bukti transaksi
- Minta mutasi rekening kepada rekening tujuan
- Buat laporan ke Bank
- Cek mutasi secara berkala
- Hubungi pihak Bank jika nggak ada pengembalian dana setelah 14 hari
Anda juga bisa melaporkan kepada CS OVO melalui email atau telpon ke :
- OVO User. 1 500 696. 1 500 696. cs@ovo.id.
- OVO Merchant. 1 500 167. 1 500 167. merchant.support@ovo.id.
- Akun Resmi Media Sosial OVO. @ovo_id. @ovo_id. @OVOIDN.
Baca Juga: Gak Ribet! Intip Cara Transfer OVO ke DANA Tanpa Upgrade Akun dan Bebas Biaya Admin