Diduga Jadi Penyebab Meninggalnya Korban Tragedi Halloween Itaewon, Apa Itu Henti Jantung? Risikonya Disebut Lebih Fatal Dari Serangan Jantung, Waspadai Gejalanya

Penyakit arteri koroner atau kerusakan pada pembuluh utama jantung

Aktivitas fisik intens di mana tubuh melepaskan hormon adrenalin Kadar kalium atau magnesium dalam darah sangat rendah

Kehilangan darah dalam jumlah besar

Kekurangan oksigen yang parah

Kelainan bawaan tertentu yang dapat menyebabkan aritmia atau masalah pada struktur jantung

Perubahan struktural pada jantung, seperti pembesaran jantung karena tekanan darah tinggi.

Seseorang yang mengalami henti jantung akan kehilangan kesadaran dalam hitungan detik, dan bisa meninggal dunia jika tidak tertangani dalam beberapa menit.

Henti jantung ini lebih fatal dibanding dengan serangan jantung. Kondisi itu adalah saat darah tidak mengalir ke seluruh tubuh dan organ lain kekurangan oksigen.

Hal ini sangat membahayakan otak, dan sering menyebabkan cedera neurologis mereka yang selamat dari henti jantung, dikutip dari Kompas.com.

Baca Juga: 'Henti Jantung Mendadak' Selamat Jalan Selamanya, Keluarga Terpukul Orang Tercinta Meninggal Pagi Hari! Rieke Diah Pitaloka Berduka

Gejala

Henti jantung merupakan kondisi yang terjadi secara tiba-tiba. Biasanya, gejala utama dari henti jantung adalah pingsan.

Namun, penderita dapat mengalami gejala lebih awal, seperti:

• Rasa tidak nyaman di dada
• Sesak napas
• Lemas Jantung berdebar dengan tempo cepat.

Apabila melihat seseorang yang tidak sadarkan diri dan tidak bernapas dengan normal, segera periksa denyut jantungnya. Denyut jantung yang terasa lemah kemungkinan pertanda henti jantung, sehingga harus segera menghubungi ambulans atau rumah sakit terdekat.

Baca Juga: Hancur Hati Rano Karno Ungkap Firasat Terakhir, Sosoknya Akan Selalu Dikenang Pemain Si Doel Meninggal Sempat Koma! Renggut Nyawa Sang Artis, Waspadai Mudah Lelah Jadi Tanda Jantung Tidak Sehat