GridFame.id - Memang Shopee Paylater bisa membantu beberapa orang.
Shopee Paylater merupakan fitur pembayaran dari aplikasi Shopee.
Dimana anda bisa berbelanja dan membayar tagihan di waktu lain hari.
Untuk pelunasannya pun bisa dilakukan dengan cara dicicil.
Shopee Paylater memberikan tenor yang cukup untuk pelunasan dari 3 bulan hingga 12 bulan.
Namun, tentunya ada biaya admin yang harus dibayarkan jika menggunakan Shopee Paylater.
Rincian biaya admin Shopee Paylater bisa anda baca artikelnya disini Rincian Biaya Admin yang Harus Dibayar Jika Bayar Menggunakan Shopee Paylater
Namun, sebelum anda mengaktifkan Shopee Paylater ada beberapa hal yang anda pastikan terlebih dahulu.
Memang, untuk Shopee Paylater ini bunganya tak setinggi pinjol atau pinjaman online.
Tetapi, ada resiko yang harus dipahami jika ingin menggunakan Shopee Paylater atau Spaylater.
Baca Juga: Ngeri! Nekat Gestun Shopee Paylater Malah Bisa Jadi Korban Pencucian Uang
Melansir dari tipkerja.com, berikut ini merupakan sederet kekurangan menggunakan Shopee Paylater:
1. Semakin lama telat bayar, semakin besar denda dan bunga yang harus dibayarkan
Pastikan jika menggunakan Spaylater anda bisa membayar cicilannya.
Pasalnya, denda yang diberikan Spaylater terbilang cukup tinggii.
Dendanya yaitu sebesar 5% dari total tagihan.
2. Peringkat kredit di SLIK OJK mendapat catatan buruk
Ketika anda telat membayar tagihan Shopee Paylater 1 hari saja, bisa membuat skor kredit BI Checking anda jelek.
Ya, fitur Shopee Paylater ini memang mempengaruhi skor BI Checking.
3. Risiko disalahgunakan
Banyak di media sosial tentang Shopee Paylater miliknya disalah gunakan oleh orang lain.
Anda harus berhati-hati, jangan sampai menyebarkan data rahasia seperti kode tersebut kepada orang lain, jika tidak ingin disalahgunakan.