Pengalaman tersebut diungkap oleh salah satu akun facebook @dizzka****.
Dimana ia malah menyarankan debitur untuk galbay saja.
Pasalnya, anaknya mengalami gagal bayar Shopee Paylater namun tak ada dc atau debt collector lapangan ke rumah.
Bahkan, anaknya nekat galbay hingga Rp 45 juta.
"PESAN BUAT IBU RUMAH TANGGA PENGGUNA PINJOL.
KALIAN TIDAK PERLU TAKUT YA BUAT GALBAY DI APLIKASI PINJOL JIKA BENER TIDAK SANGGUP BAYAR . SEMUA MASALAH ADA SOLUSI NYA YA.
DAN BUAT KALIAN YA PARA DC APLIKASI ONLINE KHUSUS NYA SHOPE , KALIAN TIDAK PERLU MENAKUTIN KONSUMEN DENGAN CARA MEMBAWA HUKUM DUNIA&,AKHIRAT SEBAR DATA DAN LAINNYA . DAN TIDAK PERLU KALIAN MENYAMAR DI FACEBOOK BUAT NAKUTIN ORANG.
ADIK AKU GALBAY SHOPE PAYLATER 45 JUTAAN GAADA MASALAH APA".
SINI DC MAIN KERUMAH AKU TAPI AKU GA NERIMA YA 3 SAMPAI 10 ORANG DC BAWA 50DC KERUMAH AKU BARU AKU TERIMA YA . JANGAN INBOX AKU YA DC NYAMAR. BUANG WAKTU"
Melansir dari help.shppee.co.id, ada beberapa resiko jika tak membayar tagihan Shopee Paylater:
1. Dikenakan biaya keterlambatan sebesar 5% per bulan dari seluruh total tagihan Anda.
2. Pembatasan akses fungsi di aplikasi dan penggunaan Voucher Shopee.
3. Peringkat kredit Anda di SLIK (Sistem Layanan Informasi Keuangan) OJK yang dapat mencegah Anda untuk mendapat pembiayaan dari Bank atau perusahaan lain.
4. Dilakukan penagihan melalui telepon atau penagihan lapangan.