GridFame.id - Kini tengah viral kasus seorang anak kos yang menggunakan abang tukang becak untuk menggasak rekening seorang nasabah BCA yang merupakan pemilik kos anak tersebut.
Anak kos itu sengaja mencuri buku tabungan, ATM, dan e-KTP bapak kos setelah melihat berapa banyak uang yang ada di dalam rekeningnya.
Alhasil, ia mengajak satu tukang becak yang memiliki perawakan mirip dengan bapak kosnya dan memintanya untuk mengambil uang di bank.
Rencana itu berjalan mulus hingga akhirnya uang sebesar Rp320 juta tergasak habis.
Hal ini tentu saja menjadi kekhawatiran kita semua, apalagi sebagian besar masyarakat pasti menggunakan bank untuk menyimpan uangnya.
Adakah hal yang bisa kita lakukan untuk mencegah hal seperti itu terjadi?
Juru Bicara OJK, Sekar Putih Djarot, mengakui kejahatan digital kerap terjadi.
Untuk itu, ia meminta nasabah menjaga data pribadinya dengan baik.
“Modus kejahatan di era digital semakin berkembang dengan memanfaatkan kelalaian konsumen dalam menjaga data pribadi,” kata Sekar.
Segala bentuk atau peluang upaya kejahatan tersebut harus disadari.
Untuk itu, Sekar meminta para nasabah tidak sembarangan memberikan password ke orang lain termasuk ke pegawai bank.
Baca Juga: Waduh! Ternyata Saldo Gopay Bisa Hangus Jika Ganti Nomor