GridFame.id - Ini pelanggaran saat live streaming TikTok Shop yang paling banyak dilakukan oleh seller.
Sebagai seller, Anda tentunya sering melakukan live streaming.
Umumnya, seller melakukan live streaming minimal satu kali sehari.
Live streaming sendiri adalah salah satu metode promosi produk TikTok Shop yang cukup efektif.
Dengan live streaming, Anda bisa meningkatkan penjualan sekaligus interaksi dengan penonton.
Namun, sayangnya banyak seller yang melakukan pelanggaran saat live streaming.
Pelanggaran-pelanggaran ini bisa membuat akun dibanned.
Bahkan bisa diblokir jika pelanggaran yang dilakukan berulang-ulang.
Agar tak dibanned atau diblokir, hindari pelanggaran-pelanggaran saat live streaming.
Berikut ini adalah 3 jenis pelanggaran yang paling banyak dilakukan seller saat live streaming.
Simak sampai habis, yuk!
Baca Juga: Pantas Tak Pernah FYP! Ternyata Ini Kesalahan Pakai Hashtag saat Bikin Video Produk TikTok Shop Sepi
Pelanggaran Live Streaming yang Paling Banyak Dilakukan Seller
Merangkum dari video TikTok @tiktokgadgetshop, ini dia 3 pelanggaran yang paling sering dilakukan.
1. Mempromosikan Produk Palsu
Banyak sekali seller yang nekat mempromosikan produk palsu saat live streaming.
Sebab, banyak yang mengira hal tersebut tidak akan terdeteksi oleh TikTok Shop.
2. Mengajak Penonton Belanja di Luar TikTok Shop
Mengajak penonton belanja di luar TikTok Shop atau pengalihan traffic juga menjadi salah satu pelanggaran yang paling banyak dilakukan.
Contohnya, memberi tahu penonton jika produk yang sedang dipromosikan juga dijual di platform belanja online lain.
3. Static Image
Banyak sekali seller yang melakukan pelanggaran yang satu ini.
Misalnya, meninggalkan live streaming tanpa orang yang menggantikan.
Sehingga tidak ada interaksi dan pergerakan dalam live streaming.