GridFame.id - Limit kartu kredit adalah batas maksimal nominal transaksi per bulan yang dapat digunakan oleh nasabah.
Tiap bank memiliki batas yang berbeda-beda untuk pemberian limit kartu.kredit pada penggunanya.
Batasan maksimal ini ditentukan berdasarkan berbagai faktor.
Seperti pendapatan, riwayat kredit, serta jumlah aset yang dimiliki oleh individu.
Pada umumnya, kartu kredit akan memberikan limit dua sampai tiga kali lipat gaji Anda.
Misalnya gaji 4 juta rupiah, maka pihak bank akan menawarkan limit 8 juta rupiah.
Meskipun demikian, bukan berarti Anda harus mengambil limit tersebut Biasanya rentang nominalnya dimulai dari 3 juta rupiah untuk limit yang paling rendah.
Nantinya bisa mencapai ratusan juta rupiah untuk limit yang paling tinggi yang diterapkan untuk kartu tertentu saja.
Lalu bagaimana cara menaikkan limit kartu kredit secara otomatis?
Ikuti langkah-langkah berikut ini.
Cara Menaikkan Limit Kartu Kredit Secara Otomatis
Dilansir dari laman resmi blog.bankmega.com, ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk menaikkan limit kartu kredit:
1. Gunakan kartu kredit sebanyak yang bisa Anda lakukan
Pengeluaran bulanan Anda akan meningkat semakin sering Anda menggunakan kartu kredit.
Anda akan menjadi ketergantungan pada kartu kredit jika Anda menggunakannya terlalu sering, inilah cara bank menyetujui permintaan peningkatan limit kartu.
Bank akan memperoleh keuntungan lebih jika Anda melakukan lebih banyak transaksi, permintaan Anda akan disetujui jika Anda memiliki catatan kredit yang baik dan membayar tepat waktu.
Gunakan kartu kredit untuk berbelanja dan membayar tagihan sebanyak yang Anda bisa, Anda harus menggunakan kartu kredit dalam batas yang masuk akal untuk menghindari pembayaran yang melebihi batas.
2. Transaksikan hingga batas maksimal
Anda bisa meningkatkan batas kredit Anda dengan menggunakan kartu kredit hingga batas maksimal.
Jika batas Anda Rp 5.000.000, Anda bisa melakukan transaksi yang berada di kisaran Rp 4 hingga Rp 4,5 juta per bulan.
Baca Juga: Tak Bisa Sembarangan! Begini Cara Menutup Kartu Kredit yang Benar dan Aman Agar Tak Dikejar Bank Ini adalah bukti bahwa Anda adalah pengguna kartu kredit yang aktif, ini menunjukkan bahwa transaksi kartu kredit Anda berada di bawah 50% dari batas. Jangan melebihi batas keuangan Anda. Sebab, hal tersebut merupakan indikasi bahwa Anda tidak dapat mengelola keuangan dengan efektif.
3. Pertahankan track record kredit yang bersih
Track record kredit yang baik tidak hanya mengenai aktivitas transaksi yang banyak, tetapi juga memastikan Anda membayar tagihan tepat waktu.
4. Hubungi Bank
Untuk meningkatkan limit kredit secara mudah, nasabah bisa menghubungi bank, jika bank memiliki catatan keuangan yang baik dan menawarkan peningkatan limit kredit, nasabah mungkin bisa meminta peningkatan limit.
Hal ini biasanya terjadi jika nasabah memiliki rekening tabungan yang tidak pernah cacat, tidak ada masalah dengan pinjaman dan kartu kredit sering digunakan untuk transaksi.
Bank akan memeriksa catatan kredit nasabah melalui BI Checking dan SLIK OJK untuk menilai kemampuan nasabah membayar tagihan.
Nasabah harus memastikan bahwa mereka tidak dalam masalah dengan lembaga pinjaman lain, karena permintaan untuk meningkatkan limit akan ditolak jika pinjaman tersebut mengalami keterlambatan pembayaran.
Baca Juga: Keberatan dengan Iuran Tahunan Kartu Kredit? Begini Cara Menghapusnya
Bank juga akan memeriksa apakah nasabah sering melampaui limit kartu kredit.
Sebab, bank akan merasa khawatir jika nasabah sering melakukan transaksi over limit, karena ini menunjukkan bahwa nasabah tidak bisa mengelola kartu kredit dengan baik.
5. Minimal Menjadi Nasabah Selama 6 Bulan
Durasi kepemilikan kartu kredit juga akan dipertimbangkan oleh bank saat menyetujui permintaan peningkatan limit.
Bank biasanya membutuhkan minimum enam bulan menjadi nasabah sebelum memberikan peningkatan limit.
Permintaan peningkatan limit sebelum batas waktu tersebut kemungkinan besar akan ditolak