GridFame.id - Belakangan banyak sekali kasus jobseeker atau pencari kerja yang kena modus penipuan.
Salah satunya lewat email undangan interview bodong.
Sejak pandemi covid-19 lalu, mencari pekerjaan memang jauh lebih sulit dibanding sebelumnya.
Soalnya, saingannya tidak cuma sesama fresh graduate saja.
Banyak orang-orang kena PHK yang mencari pekerjaan lagi.
Dalam hal ini, banyak oknum nakal mengambil celah untuk melakukan penipuan.
Salah satunya dengan mengirimkan undangan interview bodong.
Banyak yang sudah jadi korban modus penipuan ini.
Bukannya dapat kerja, para korban malah dimintai sejumlah uang.
Untuk itu, Anda harus berhati-hati ketika dapat email interview.
Agar tidak terjebak, cek dulu isi emailnya, kalau cirinya seperti di bawah ini, sudah pasti penipuan.
Baca Juga: Maraknya Loker Penipuan! Ciri-ciri MLM Berkedok Lowongan Perkejaan Jadi Admin
Ciri Email Panggilan Interview Bodong
Melansir dari video TikTok Junar Asunyi HR Kreator, ada beberapa ciri email panggilan interview bodong yang harus diketahui pada jobseeker.
1. Menggunakan Email Pribadi
Kalau email panggilan interview menggunakan email pribadi (@gmail), Anda harus berhati-hati.
Umumnya, HRD di sebuah perusahaan biasanya menggunakan email profesional.
Meski begitu, beberapa perusahaan kecil masih menggunakan @gmail untuk domain emailnya.
2. Interview di Hari Libur
Selain domain email, perhatikan juga tanggal interview.
Kalau tanggal interview ternyata di hari libur, segera abaikan email tersebut.
Soalnya, perusahaan resmi tidak pernah menjadwalkan interview di hari libur.
3. Diminta Membayar Sejumlah Uang
Baca Juga: Duh Diminta Isi Data Kartu Keluarga saat Lamar Kerja, Apakah Aman?
Biasanya, panggilan interview bodong juga meminta sejumlah uang.
Dari kasus yang sudah-sudah, oknum nakal ini meminta uang dengan dalih biaya transport yang akan diganti di kemudian hari.
Selain 3 ciri di atas, tim GridFame juga telah merangkum ciri panggilan interview bodong dari berbagai sumber.
1. Logo Perusahaan Tidak Rapi
Beberapa perusahaan memberikan undangan interview dengan surat elektronik berupa PDF.
Nah, kalau logo di undangan tersebut tidak rapi (gepeng/terlalu besar/terlalu kecil), maka segera abaikan.
Soalnya, undangan interview tersebut sudah pasti penipuan.
2. Tata Bahasa Tidak Profesional
Perhatikan juga tata bahasa dan format undangan interview, kalau tidak formal atau tidak profesional, bisa dipastikan undangan tersebut dari oknum penipu.
Selain itu, biasanya undangan interview bodong bakal langsung kirim file pdf tanpa kalimat pengantar.
3. Alamat Tempat Interview di Ruko
Terakhir, periksa kembali alamat tempat interview yang tercantum.
Kalau alamat yang tertera mengarah pada ruko, maka segera abaikan karena sudah pasti penipuan.