Hal ini memberikan peluang kepada peretas untuk menebak atau menggunakan teknik pencarian kata sandi yang umum.
Oleh karena itu, penting untuk menggunakan kata sandi yang kuat dan unik, yang terdiri dari kombinasi huruf besar dan kecil, angka, dan simbol.
2. Tidak Mengaktifkan Autentikasi Dua Faktor (2FA)
Autentikasi dua faktor (2FA) adalah lapisan keamanan tambahan yang dapat memberikan perlindungan ekstra untuk dompet digital Anda.
Sayangnya, banyak pengguna mengabaikan langkah ini dan tidak mengaktifkan 2FA.
Tanpa 2FA, peretas yang berhasil mencuri kata sandi Anda dapat dengan mudah mengakses akun dompet digital Anda.
Aktifkan 2FA dengan menggunakan metode verifikasi seperti SMS, email, atau aplikasi autentikator untuk melindungi akun Anda.
3. Menggunakan Jaringan Wi-Fi Publik yang Tidak Aman
Menggunakan jaringan Wi-Fi publik yang tidak aman adalah kesalahan serius yang dapat membuka celah bagi peretas untuk mengakses dompet digital Anda.
Jaringan Wi-Fi publik sering kali tidak dilindungi dengan baik, dan peretas dapat dengan mudah memantau lalu lintas data yang melewati jaringan tersebut.
Hindari melakukan transaksi keuangan atau mengakses dompet digital Anda saat terhubung ke jaringan Wi-Fi publik.
Lebih baik gunakan jaringan pribadi yang aman atau VPN (Virtual Private Network) untuk menjaga keamanan data Anda.
4. Mengabaikan Pembaruan Perangkat Lunak dan Aplikasi
Pembaruan perangkat lunak dan aplikasi dompet digital seringkali mencakup perbaikan keamanan yang penting untuk melindungi dompet digital Anda.