Find Us On Social Media :

Tiba-tiba Rekening Terisi? Waspada Modus Penipuan Salah Transfer Uang Ujung-ujungnya Diminta Daftar Aplikasi Pinjol

modus penipuan pinjol salah rekening

GridFame.id - 

Tiba-tiba ada uang nyasar masuk ke dalam rekening anda?

Sebaiknya, jangan gegabah untuk langsung mengembalikannya.

Hati-hati dengan modus salah tranfser dari aplikasi pinjol.

Dimana modus ini nantinya berujung nama kita terdaftar di aplikasi pinjol tersebut.

Anda akan secara tak sengaja dituntun untuk mendaftar di pinjol.

Modus penipuan untuk menguras ATM memang beragam caranya.

Terkadang banyak debitur yang tak menyadari modus ini.

Dipikirnya salah transfer yang biasa terjadi dan bukan modus penipuan.

Selain menguras uang di rekening anda, modus ini juga bisa penyalahgunaan data.

Modusnya pertama, korban mendapatka sejumlah uang yang tiba-tiba masuk ke rekeningnya.

Memang benar uang tersebut masuk ke dalam rekening korban.

Baca Juga: Belajar dari Modus Penipuan Si Kembar Rihana Rihani yang Akhirnya Diciduk Polisi, Simak Tips Aman Beli Iphone Baru Maupun Bekas

Lalu sekomplotan pelaku akan menelpon korban untuk meminta dikembalikan.

Ada yang bertugas menjadi pelaku salah transfer, ada yang berpura-pura dari pihak bank, dan ada juga yang berpura-pura menjadi Polisi untuk mendesak korban mengembalikan uang.

Rupanya, sumber dana tersebut berasal dari aplikasi pinjaman online (pinjol).

Pelaku menggunakan nomor rekening dan nomor telepon korban untuk mendaftar pinjaman online pinjol.

Ketika korban mengembalikan uangnya, maka selanjutnya korban menanggung beban tagihan dari pinjol tersebut.

Korban harus melunasi hutangnya ke pinjol.

Penipuan tersebut juga sering dilakukan oleh pihak pinjol sendiri.

Biasanya ada pihak yang menghubungi mengaku salah transfer kemudian mengarahkan penerima untuk melakukan transfer balik dan meminta penerima mengunduh suatu aplikasi atau mengklik link yang diberikan untuk menyampaikan bukti transfer.

Link yang dicantumkan merupakan link untuk mengunduh aplikasi pinjol illegal yang diduga dapat mengambil data pribadi seperti kontak di handphone, contact, gallery, storage, dan lainnya.

Masyarakat yang menerima transfer 'nyasar' diminta menghubungi bank dan tidak langsung mentransfer balik ke penipu.

Selain itu, masyarakat juga diminta tidak mengklik link yang dikirimkan penipu melalui pesan ke HP.

Artikel ini telah tayang di TribunJateng.com dengan judul Awas Penipuan Salah Transfer, Sumber Dana Ternyata dari Pinjol

Baca Juga: Maraknya Modus Penipuan Online dengan Menyamar Menjadi Kerabat Terdekat, Ini Ciri-ciri Pelaku Penipuan