I. Modus Penipuan Berkedok Asuransi yang Umum
1. Penipuan Klaim Palsu
Salah satu modus penipuan berkedok asuransi yang paling umum adalah penipuan klaim palsu.
Dalam skema ini, seseorang mengajukan klaim palsu kepada perusahaan asuransi dengan tujuan untuk mendapatkan pembayaran yang tidak pantas.
Misalnya, seseorang dapat mengajukan klaim kecelakaan palsu atau menggembungkan kerugian yang sebenarnya untuk mendapatkan pembayaran yang lebih besar dari perusahaan asuransi.
Penipuan semacam ini merugikan perusahaan asuransi dan pada akhirnya akan meningkatkan premi asuransi bagi konsumen lainnya.
2. Penipuan Asuransi Jiwa
Penipuan asuransi jiwa adalah modus penipuan yang bertujuan untuk mendapatkan keuntungan dari kematian seseorang.
Dalam skema ini, seseorang dapat membeli polis asuransi jiwa atas nama orang lain tanpa sepengetahuan atau persetujuan mereka, atau bahkan mengajukan klaim atas kematian seseorang yang masih hidup.
Modus penipuan semacam ini tidak hanya merugikan perusahaan asuransi, tetapi juga keluarga korban yang mungkin akan menerima kompensasi yang lebih sedikit atau bahkan tidak sama sekali.
3. Penipuan Asuransi Mobil