Find Us On Social Media :

Jangan Bukakan Pintu Kalau Tak Ada Bukti! Ini Dokumen Penting yang Harus Dibawa Debt Collector Pinjol Resmi saat Penagihan

bukti debt collector resmi

Sebagai seorang Debt Collector resmi, saat melakukan penagihan, mereka harus memastikan bahwa mereka membawa bukti yang cukup dan sah untuk mendukung tuntutan mereka atas utang yang belum dibayar.

Bukti-bukti ini haruslah memadai dan sesuai dengan hukum yang berlaku.

Berikut adalah beberapa contoh bukti yang biasanya dibawa oleh Debt Collector resmi saat melakukan penagihan:

1. Perjanjian Pinjaman atau Kontrak

Debt Collector harus memiliki akses ke perjanjian pinjaman atau kontrak yang ditandatangani oleh peminjam.

Perjanjian ini mencakup detail tentang jumlah pinjaman, jatuh tempo pembayaran, suku bunga, dan ketentuan lainnya yang harus dipatuhi oleh peminjam.

2.Bukti Pembayaran Sebelumnya

Debt Collector mungkin akan membawa bukti pembayaran sebelumnya.

Seperti tanda terima atau bukti transfer, untuk menunjukkan sejarah pembayaran peminjam dan membandingkannya dengan jumlah utang yang belum dibayar.

3. Surat Tagihan

Debt Collector harus memiliki salinan surat tagihan yang telah dikirimkan kepada peminjam sebelumnya sebagai bukti bahwa peminjam telah diingatkan tentang keterlambatan pembayaran.

Baca Juga: Nahloh! Ternyata Ini Pihak yang Bakal Datang Kalau DC Lapangan Pinjol Tak Berhasil Tagih Utang Debitur, Yakin Tetap Ogah Bayar?

4. Rekaman Komunikasi

Debt Collector dapat mencatat dan menyimpan rekaman komunikasi dengan peminjam yang mencakup percakapan telepon, pesan teks, atau email terkait penagihan.

5. Dokumen Legal

Jika tindakan hukum telah diambil, Debt Collector harus membawa dokumen-dokumen hukum yang relevan, seperti surat gugatan atau perintah pengadilan, jika ada.