1. Jangan Panik, Tetap Tenang
Ketika menerima panggilan atau pesan teks dari debt collector, reaksi pertama yang harus Anda lakukan adalah tetap tenang dan jangan biarkan rasa panik menguasai Anda.
Ingatlah bahwa ada undang-undang perlindungan konsumen yang melindungi Anda dari perlakuan yang tidak pantas dari pihak debt collector.
Pertahankan sikap sopan dan tetap terkendali dalam berkomunikasi.
2. Periksa Kembali Kontrak dan Persyaratan
Sebelum berinteraksi lebih lanjut dengan debt collector, periksa kembali kontrak pinjaman dan persyaratan yang telah Anda setujui.
Pastikan Anda memahami sepenuhnya tanggal jatuh tempo pembayaran dan konsekuensinya jika terjadi keterlambatan.
Pengetahuan ini akan memberikan Anda dasar yang kuat saat berbicara dengan pihak debt collector.
3. Komunikasikan Kondisi Finansial Anda
Debt collector adalah manusia juga dan mereka mungkin tidak sepenuhnya memahami situasi finansial Anda.
Jika Anda mengalami kesulitan dalam membayar tagihan, jujurlah kepada mereka.