Melansir dari Kompas.com, Security Digital Trainer, Yerry Niko Borang menjelaskan phishing diambil dari kata fishing yang artinya mengail ikan atau memancing.
Tujuannya phishing link adalah memancing dan mengarahkan orang pada suatu halaman, website atau bahkan aplikasi.
Namun, link phising tersebut kini sudah berubah lebih pendek seperti bit.ly atau sejenisnya yang dapat dipakai secara gratis.
Cara melakukan pengecekkannya:
1. Anda dapat menggunakan layanan seperti "CheckShortURL" atau "GetLinkInfo" untuk melakukan hal ini.
2. Pesan yang mencoba memancing informasi pribadi, mengancam, atau terlalu bagus untuk menjadi kenyataan mungkin adalah indikator potensi penipuan.
3. Lihatlah nama domain yang ada di shortlink tersebut.
Bagaimana cara menghindarinya?
- Jika Anda menerima pesan atau email yang berisi shortlink yang mencurigakan, jangan langsung mengkliknya.
- Jika Anda ingin memendekkan URL Anda sendiri, pastikan Anda menggunakan layanan pemendek URL terpercaya seperti Bitly, TinyURL, atau is.gd.
- Ada beberapa alat online yang dapat membantu Anda mendeteksi potensi penipuan dalam tautan, contohnya adalah "URLVoid", yang akan memeriksa tautan terhadap database situs berbahaya.
- URL yang aman seharusnya dimulai dengan "https://". Jika shortlink tidak menggunakan protokol ini, bisa menjadi tanda peringatan.
Baca Juga: Banyak Warganet yang Ditawari Diskon Penghapusan Denda Usai Galbay Rupiah Cepat, Apakah Penipuan?