GridFame.id - Belakangan viral pinjol yang bebankan biaya layanan hampir 100%.
Hal tersebut tentu saja bikin banyak warganet syok.
Soalnya, total dana yang harus dikembalikan hampir dua kali lipat dari pinjaman.
Kelicikan pinjol seperti ini tentunya bikin debitur tekor.
Apalagi, debitur pinjol rata-rata adalah masyarakat yang ekonominya belum terlalu stabil.
Ketika ambil pinjaman, kadang orang-orang terlalu fokus dengan bunganya.
Kalau bunganya kecil, maka tanpa pikir panjang langsung ajukan pinjaman.
Padahal, kita harus memerhatikan beberapa biaya lain yang dibebakan oleh pinjol.
Beberapa pinjol nakal membebankan biaya lain-lain tersebut sangat tinggi.
Nah, berikut ini adalah biaya lain-lain yang harus diperhatikan sebelum setujui pinjaman.
Simak sampai tuntas!
Biaya Lain di Pinjol yang Harus Diperhatikan sebelum Setujui Pinjaman
Selain bunga, pinjaman online (pinjol) juga dapat membebankan biaya-biaya lain.
1. Biaya Administrasi
Biaya ini biasanya dikenakan untuk pengolahan aplikasi dan administrasi pinjaman.
2. Biaya Keterlambatan
Jika Anda terlambat dalam membayar cicilan, pinjol dapat mengenakan biaya keterlambatan sebagai denda.
3. Biaya Layanan
Beberapa pinjol dapat mengenakan biaya tambahan untuk layanan seperti transfer dana cepat atau layanan pelanggan premium.
4. Biaya Provisi
Ini adalah biaya yang dikenakan sebagai bagian dari total pinjaman dan dapat menjadi persentase tertentu dari jumlah pinjaman.
5 Biaya Asuransi
Beberapa pinjol mungkin menawarkan asuransi pinjaman opsional, yang akan menambah biaya bulanan.
6. Biaya Lainnya
Beberapa pinjol mungkin memiliki biaya tambahan yang dapat bervariasi.
Seperti biaya penggunaan platform atau biaya untuk mengubah jadwal pembayaran.
Penting untuk selalu membaca dan memahami syarat dan ketentuan pinjaman sebelum mengajukan pinjaman ke pinjol tertentu.
Hal ini agar Anda tahu dengan pasti biaya-biaya apa saja yang akan dikenakan.
Sebagian isi artikel ini dibuat dengan menggunakan bantuan kecerdasan buatan.
Baca Juga: Pasutri Wajib Tahu! Begini Pengaruh Pinjaman Online Terhadap Stabilitas Keuangan Rumah Tangga