Find Us On Social Media :

Perhatikan 7 Hal Penting Ini Terlebih Dahulu dalam Membeli Produk Asuransi, Agar Nasabah Tak Merugi Saat Klaim

7 hal penting sebelum membeli asuransi tambahan

GridFame.id - 

Salah satu alasan utama untuk memiliki asuransi kesehatan adalah melindungi diri dan keluarga dari biaya medis yang tinggi.

Pengobatan penyakit atau cedera serius dapat menghabiskan banyak uang, dan asuransi kesehatan membantu menutupi biaya ini.

Dengan premi bulanan yang relatif terjangkau, Anda dapat menghindari risiko terkena tagihan medis besar yang dapat merusak keuangan Anda.

Dengan memiliki asuransi kesehatan, Anda lebih cenderung mendapatkan pemeriksaan kesehatan rutin dan perawatan dini.

Hal ini dapat membantu mendeteksi penyakit atau masalah kesehatan pada tahap awal, yang seringkali lebih mudah diobati dan lebih murah dibandingkan dengan pengobatan pada tahap lanjut.

Beberapa asuransi kesehatan juga menawarkan manfaat tambahan seperti perlindungan untuk rawat inap, rawat jalan, persalinan, dan bahkan penggantian biaya obat.

Ini dapat membantu meningkatkan kesejahteraan dan memberikan pilihan perawatan yang lebih luas.

asuransi kesehatan sangat penting untuk melindungi keuangan dan kesehatan Anda, serta memberikan rasa aman dan ketenangan pikiran.

Tidak ada yang tahu kapan Anda mungkin membutuhkan perawatan medis, dan memiliki asuransi kesehatan adalah langkah bijak untuk menghadapinya.

Namun, sebelum membeli asuransi kesehatan tambahan, ada beberapa hal yang harus dipehatikan.

Tujuannya agar tak salah saat melakukan klaim.

Baca Juga: Banyak yang Anggap Sepele, Ternyata Ini Sederet Keuntungan Ambil Asuransi Kesehatan Sejak Muda

Berikut ini merupakan 7 hal yang harus diperhatikan dilansir dari sikapiuangmu.ojk.go.id:

1. Surat penawaran dari perusahaan

2. Memastikan agen yang bersertifikat

3. SPPA

4. Memastikan data-data dalam SPPA telah sesuai dengan kondisi yang sebenarnya

5. Membaca kontrak/polis secara seksama dan menanyakan ke agen/perusahaan jika terdapat keraguan atas kondisi polis.

6. Meminta perubahan (endorsement) jika terdapat kesalahan data dalam polis yang diberikan.

7. Metoda klaim yang ditawarkan seperti reimbursement, provider, managed care

Beberapa hal yang harus dilakukan jika klaim tidak sesuai:

- Meminta klarifikasi ke perusahaan baik melalui agen maupun langsung ke perusahaan untuk proses perdamaian atau musyawarah antara pihak-pihak.

- Mengadukan ke Badan Mediasi Asuransi Indonesia untuk nilai klaim yang bermasalah hingga Rp. 750.000.000,-

- Jika masih belum menemukan titik temu dapat memilih penyelesaian sengketa melalui arbitrase atau penyelesaian sengketa melalui pengadilan.

Baca Juga: Mau Ambil Asuransi Unit Link? Pahami Dulu Konsepnya Biar Enggak Salah Kaprah