GridFame.id -
Joki pinjol semakin marak di media sosial.
Dimana mereka menawarkan jasa untuk pelunasan pinjol.
Selain itu, terdapat jasa joki pinjol untuk menghapus data.
Memang pinjol atau pinjaman online semakin berkembang.
Namun, karena penggunaan pinjol yang kurang bijak membuat debitur menjadi 'ketagihan' berutang.
Niat membayar utang dengan pinjaman baru malah menjadi menumpuk terus menerus.
Imbasnya, debitur memiliki utang menumpuk dan berusaha untuk menghapus data menggunakan joki.
Namun, nyatanya banyak yang menggunakan jasa joki pinjol untuk penipuan.
Seperti yang dialami oleh salah satu debitur ini.
Ia bahkan sampai harus kehilangan uang sebesar Rp 20 juta.
Berikut ini merupakan ciri-ciri joki palsu.