1. Keterbatasan Penerimaan
Salah satu kelemahan utama pembayaran e-wallet adalah bahwa tidak semua pedagang atau toko menerima pembayaran melalui e-wallet.
Terutama di daerah pedesaan atau negara-negara berkembang, infrastruktur untuk menerima pembayaran elektronik mungkin belum sepenuhnya tersedia.
2. Risiko Keamanan
Meskipun penyedia e-wallet biasanya memiliki langkah-langkah keamanan yang ketat, tidak ada sistem yang benar-benar bebas dari risiko.
Pengguna e-wallet dapat menjadi target peretasan, phishing, atau serangan siber lainnya.
Jika akun Anda diretas atau terkena tindak kejahatan siber, Anda dapat kehilangan uang Anda. .
3. Ketergantungan pada Teknologi
E-wallet bergantung pada teknologi, termasuk perangkat seluler, koneksi internet, dan aplikasi.
Jika Anda berada di tempat yang tidak memiliki akses internet yang stabil atau jika perangkat Anda rusak, Anda mungkin tidak dapat menggunakan e-wallet Anda.
Hal ini dapat menjadi masalah serius ketika Anda bergantung pada e-wallet untuk transaksi sehari-hari, terutama jika Anda tidak memiliki alternatif pembayaran.
Baca Juga: Jangan Asal Tergiur! Berikut Ciri-ciri Aplikasi Penghasil E-wallet Bodong
4. Biaya Transaksi
Meskipun penggunaan e-wallet seringkali dianggap sebagai cara hemat waktu dan biaya, beberapa penyedia e-wallet mungkin mengenakan biaya transaksi.