Find Us On Social Media :

Waspada Penipuan Jarak Jauh! Ternyata Begini Cara Pelaku Bobol Data Hingga Isi Rekening Korban

Modus penipuan jarak jauh

GridFame.id - Hati-hati dengan banyaknya tindak kejahatan cyber.

Berbagai modus dipakai pelaku untuk mengelabui para korban.

Tujuannya tak lain adalah pencurian data penting termasuk data pribadi.

Bukan itu saja, kejahatan cyber juga bertujuan untuk melakukan pembobolan akun.

Baik itu akun bank hingga e-wallet. 

Salah satu yang marak terjadi adalah penipuan dengan menggunakan aplikasi remote support.

Penipuan ini biasa terjadi di ponsel Anda yang dihack oleh mereka.

Hal ini jarang disadari mengingat orang tak selalu peka terhadap ponsel mereka.

Namun kini Anda bisa waspada dengan rutin mengecek aplikasi dan sistem di HP untuk terhindar dari penipuan.

Kenali juga modus penipuan ini agar tak ikut jadi korban.

Simak informasi lengkapnya berikut ini.

Baca Juga: Modus Penipuan Baru Penyalahgunaan KTP, Data Dicuri Untuk Pengajuan Kredit Motor

Modus Penipuan Aplikasi Remote Support

Dilansir dari laman resmi bca.co.id, aksi kejahatan scam ini dilakukan dengan cara social engineering (memanipulasi psikologis si korban) agar pelaku dapat mencuri data pribadi yang bersifat sensitif.

1. Pelaku Mengaku Sebagai Pihak Berwajib/Bank

Penipuan ini dimulai dengan pelaku berpura-pura menyamar sebagai pihak dari bank atau pihak berwajib yang ingin menyampaikan sesuatu.

Langkah pertama ini akan membuat calon korban yang lengah bisa dengan mudah masuk ke dalam perangkapnya.

2. Meminta Korban untuk Menginstall Aplikasi Remote Support

Oknum kejahatan akan menyampaikan informasi bahwa ada masalah pada aplikasi di ponsel korban, seperti mobile banking atau ecommerce.

Dia pun akan menawarkan diri untuk membantu membetulkannya, korban akan diminta untuk menginstall aplikasi remote support di ponselnya,

3. Pelaku Mulai Mengontrol Ponsel Korban

Aplikasi ini akan membuat pelaku bisa mengontrol ponsel korban dari jarak jauh.

Korban pun akan masuk ke sejumlah aplikasi, lalu pelaku meminta korban untuk login sehingga user id, email, dan password bisa terlihat.

Pelaku pun akan mencuri data tersebut untuk digunakan hal-hal yang merugikan korban seperti pembobolan rekening hingga penyalahgunaan sata pribadi untuk pinjol.

Baca Juga: Waspada! Ini Dia Berbagai Macam Modus Penipuan GoPay yang Jarang Disadari