Fokus pada investasi yang memiliki potensi pengembalian (return) lebih tinggi daripada biaya utang yang Anda miliki.
Misalnya, investasi dalam reksa dana, saham, properti, atau pendidikan yang dapat memberikan keuntungan jangka panjang yang lebih besar daripada beban bunga utang yang harus dibayar.
5. Gunakan Utang Produktif
Ada jenis utang yang dapat dianggap sebagai investasi produktif, misalnya utang untuk pendidikan yang diharapkan meningkatkan peluang penghasilan di masa depan atau utang untuk investasi bisnis yang dapat meningkatkan pendapatan.
6. Diversifikasi Portofolio Investasi
Diversifikasi portofolio investasi adalah kunci untuk mengurangi risiko.
Jangan meletakkan semua telur dalam satu keranjang, sebaiknya sebarkan investasi Anda ke beberapa jenis aset untuk mengurangi risiko dan meningkatkan potensi keuntungan jangka panjang.
Sebagian isi artikel ini ditulis dengan menggunakan kecerdasan buatan.
Baca Juga: Terlanjur Pinjam Uang Pada Rentenir? Begini Saran dari OJK Supaya Aman