GridFame.id - Banyak orang yang menganggap sepele ide bisnis usaha roti bakar karena dianggap terlalu sederhana dan tidak terlalu menguntungkan.
Padahal, roti bakar ternyata masih menjadi salah satu menu favorit yang digandrungi anak muda di Indonesia.
Hal ini disebabkan oleh tren pasar, di mana banyak remaja serta dewasa muda yang suka pergi bersama teman-teman mereka untuk sekadar hangout atau ngobrol santai.
Tentunya, mereka mencari tempat yang nyaman dengan menu yang murah.
Roti tawar yang dipanggang menggunakan pemanggang atau dimasak di wajan menghasilkan tekstur renyah dan sensasi smoky.
Lebih enak lagi dengan topping pilihan, salah satunya adalah meses yang wajib ada dalam setiap menu roti bakar.
Tidak hanya itu saja, kini roti bakar juga disajikan dengan variasi topping kekinian yang menjadikannya benar-benar unik.
Tentunya tanpa mengurangi rasa dan tetap ramah di kantong.
Harganya yang bersahabat serta rasanya yang enak menjadikan ropang spot terbaik untuk menikmati malam hari bersama teman-teman.
Bagi Anda yang sedang mencari ide bisnis baru, usaha roti bakar ini bisa jadi pertimbangan.
Lengkap dengan rincian potensi, modal, dan tips, simak cara memulai bisnis roti bakar berikut ini.
Dilansir dari laman resmi gobiz.co.id, estimasi biaya dimulai dari biaya perlengkapan, sewa tempat, hingga bahan-bahan makanan, semua sudah dihitung dengan perkiraan harga terkini.
Perlengkapan:
1. Etalase1 unit Rp1,000,000
2. Kompor 1 unit Rp300,000
3. Wadah 2 unit Rp100,000
4. Serbet 1 unit Rp30,000
5. Piring 50 unit Rp100,000
6. Sendok & garpu 50 pasang Rp100,000
7. Pisau 1 unit Rp50,000
8. Talenan 1 unit Rp22,000
9. Nampan 1 unit Rp28,000
10. Meja 3 unit Rp1,350,000
11. Kursi 8 Rp1.000.000
Total biaya perlengkapan Rp4,080,000.
Bahan operasional bulanan:
1. Roti tawar 600 pak Rp3,000,000
2. Coklat meses 40 pcs Rp500,000
3. Margarin 10 pcs Rp100,000
4. Keju 30 pcs Rp400,000
5. Pisang 15 sisir Rp500,000
Baca Juga: Lagi Hits, Ini Modal yang Dibutuhkan Untuk Buka Franchise Es Teh Nusantara
6. Susu kental manis 50 pcs Rp450,000
7. Gas tabung Rp200,000
8. Plastik 30 pak Rp300,000
9. Sewa tempat 30 hari Rp1,500,000
10. Air dan listrik 30 hari Rp450,000
Total biaya bulanan Rp7,400,000 Dari estimasi di atas, bisa dipastikan bahwa total modal yang harus dikeluarkan adalah hasil dari penjumlahan total biaya perlengkapan dengan total biaya operasional bulanan, yakni sebesar Rp12,080,000. Daftar-daftar harga tersebut tentunya bisa berubah, tergantung pada kondisi pasar serta kebutuhan usaha roti bakar Anda.
Estimasi modal yang harus ditanggung selama 30 hari akan tertutup apabila usaha roti bakar memiliki pendapatan per bulan sebagai berikut.
Harga roti bakar per porsi Rp15,000, apabila terjual 40 porsi per hari Rp22,500,000.
Estimasi modal awal Rp12,080,000 maka keuntungan bersih adalah Rp10,420,000. Perkiraan keuntungan bersih berikut ini bisa didapatkan apabila Anda menetapkan harga roti bakar per porsi sebesar Rp15,000.
Tentunya, harga bisa Anda ubah sesuai dengan menu roti bakar yang disajikan.
Selama usaha roti bakar memenuhi target penjualan per hari, maka Anda bisa menutup modal usaha sekaligus mendapatkan keuntungan setiap bulannya.
Baca Juga: Segini Modal yang Dibutuhkan Untuk Jadi Mitra Rocket Chicken