GridFame.id - Bisnis nastar saat bulan puasa bisa menjadi peluang bisnis yang menarik.
Hal ini karena nastar adalah salah satu kue yang populer dikonsumsi selama bulan puasa dan juga saat merayakan Idul Fitri.
Selama bulan puasa, banyak orang mencari camilan yang bisa disantap saat berbuka puasa.
Nastar adalah salah satu camilan yang populer karena rasanya yang manis dan teksturnya yang lezat.
Selain itu, nastar juga sering dijadikan sebagai salah satu oleh-oleh yang dibagikan saat berkunjung ke rumah saudara atau teman saat merayakan Idul Fitri.
Oleh karena itu, menjalankan bisnis nastar selama bulan puasa dapat meningkatkan peluang penjualan dan mendatangkan keuntungan yang lebih besar.
Nastar juga bisa dikreasikan dengan berbagai isian.
Tak hanya nanas, Anda juga bisa berjualan nastar durian.
Nastar durian adalah varian nastar yang dibuat dengan menggunakan isi durian sebagai pengganti atau tambahan pada adonan kue nastar tradisional.
Ini memberikan rasa unik yang kaya dan kuat dari buah durian, yang dikenal karena aromanya yang khas dan rasa manisnya.
Simak ini dia modal usaha nastar durian yang harus disiapkan.
Baca Juga: Camilan yang Bikin Rebutan saat Lebaran, Ini Ide Jualan Kacang Mete yang Bakal Laku Keras
Untuk memulai bisnis nastar durian, Anda akan memerlukan modal untuk beberapa hal seperti bahan baku, peralatan, bahan kemasan, biaya produksi, dan biaya pemasaran.
Berikut adalah perkiraan modal yang mungkin diperlukan:
1. Bahan Baku
Modal untuk membeli durian sebagai bahan utama untuk nastar durian.
Harga durian dapat bervariasi tergantung pada musim dan jenis durian yang digunakan.
2. Bahan Tambahan
Selain durian, Anda mungkin memerlukan bahan-bahan tambahan seperti tepung terigu, gula, mentega, telur, dan bahan lainnya sesuai dengan resep nastar yang Anda gunakan.
3. Peralatan
Modal untuk membeli peralatan dapur seperti mixer, oven, loyang, dan peralatan lainnya yang dibutuhkan untuk membuat nastar durian secara massal.
4. Bahan Kemasan
Modal untuk membeli bahan kemasan seperti kotak atau plastik khusus untuk mengemas nastar durian agar tetap segar dan menarik.
Baca Juga: Ini 5 Ide Isian Nastar Untuk Jualan yang Beda Dari Biasa, Dijamin Laku Keras Saat Ramadhan!
5. Biaya Produksi
Modal untuk membayar biaya listrik, air, gas, dan biaya produksi lainnya yang terkait dengan proses pembuatan nastar durian.
6. Biaya Pemasaran
Modal untuk mempromosikan produk Anda, baik melalui pemasaran online maupun offline.
Ini termasuk biaya pembuatan brosur, pengiklanan di media sosial, atau biaya pameran dagang.
Jumlah modal yang diperlukan akan bervariasi tergantung pada skala bisnis yang Anda inginkan dan strategi pemasaran yang Anda pilih.
Pastikan untuk membuat perencanaan bisnis yang baik dan melakukan riset pasar untuk menentukan perkiraan biaya dan potensi pendapatan dari bisnis nastar durian Anda.
Sebagian isi artikel ini ditulis dengan menggunakan bantuan kecerdasan buatan.