Find Us On Social Media :

Catat! Ini 4 Kesalahan Umum saat Buka PO Nastar untuk Lebaran yang Bikin Gagal Total

Kesalahan saat buka PO nastar (ISTIMEWA).

GridFame.id - Ini dia beberapa kesalahan umum saat open PO nastar untuk lebaran.

Jualan nastar saat Ramadhan bisa jadi peluang yang menguntungkan.

Soalnya, nastar menjadi salah satu kue kering yang paling banyak dicari.

Anda bisa menjual nastar dengan sistem PO atau pre-order.

Jadi, Anda bisa membuat nastar setelah ada pesanan yang masuk.

Cara yang satu ini bisa meminimalisasi kerugiaan.

Namun, menggunakan sistem pre-order atau PO juga butuh kehati-hatian.

Soalnya, sistem PO juga berpotensi gagal kalau Anda salah langkah.

Berikut ini adalah beberapa kesalahan umum saat buka PO nastar yang bikin gagal total.

Apa saja kira-kira?

Simak sampai tuntas, yuk!

Baca Juga: Pemula Hati-Hati! Ini 7 Kesalahan Memulai Bisnis Nastar saat Ramadhan yang Justru Bikin Rugi

Kesalahan saat Buka PO Nastar Lebaran

Merangkum dari berbagai sumber, berikut ini adalah beberapa kesalahan yang sering dilakukan banyak orang ketika buka pre-order nastar lebaran.

1. Kurangnya Perencanaan yang Matang

Salah satu kesalahan besar yang sering dilakukan adalah kurangnya perencanaan yang matang.

Mulai dari perencanaan produksi, alur pembelian, serta pengirimannya.

Tanpa rencana bisnis yang baik, bisnis nastar dapat menghadapi kendala dan kesulitan yang bisa bikin bisnis gagal.

2. Tidak Memperhatikan Kualitas Bahan Baku

Pastikan bahan baku yang digunakan berkualitas baik.

Bahan-bahan berkualitas akan mempengaruhi rasa dan kualitas akhir dari nastar Anda.

Kalau asal membeli bahan baku, nastar bisa gagal total dan pengiriman tidak bisa dilakukan.

3. Kurangnya Promosi

Baca Juga: Mau Panen Cuan saat Lebaran? Ini Modal yang Harus Disiapkan Untuk Buka Usaha Nastar Durian

Promosi adalah kunci kesuksesan bisnis, terutama yang sistemnya PO atau pre-order.

Jangan lupa untuk mempromosikan produk nastar Anda secara efektif, baik melalui media sosial, situs web, atau kerjasama dengan toko-toko lokal.

Jika kurang promosi dan tidak ada pesanan masuk, maka bisnis tidak akan berjalan.

4. Manajemen Keuangan Buruk

Bisnis nastar memerlukan manajemen keuangan yang baik.

Pastikan Anda mengelola keuangan dengan bijaksana, termasuk menghitung biaya produksi, harga jual, dan margin keuntungan.

Semoga informasinya bermanfaat!

Baca Juga: Ini 5 Ide Isian Nastar Untuk Jualan yang Beda Dari Biasa, Dijamin Laku Keras Saat Ramadhan!