GridFame.id - Nomor telepon umumnya digunakan sebagai syarat pendaftaran layanan paylater karena memiliki beberapa kegunaan dan manfaat dalam konteks layanan keuangan.
Nomor telepon digunakan untuk membantu memverifikasi identitas pengguna selama proses pendaftaran.
Pengguna biasanya akan menerima kode verifikasi melalui pesan teks atau panggilan telepon untuk memastikan bahwa mereka adalah pemilik sah dari nomor telepon yang digunakan.
Layanan paylater menggunakan nomor telepon untuk berkomunikasi dengan pengguna.
Termasuk memberikan pemberitahuan tentang transaksi, pembayaran, atau informasi akun penting lainnya.
Ini membantu dalam memberikan aksesibilitas dan keterbukaan terhadap informasi penting yang berkaitan dengan akun pengguna.
Nomor telepon dapat digunakan sebagai salah satu metode keamanan tambahan untuk mengamankan akun pengguna.
Misalnya, jika ada aktivitas yang mencurigakan terdeteksi pada akun, penyedia layanan dapat menggunakan nomor telepon untuk mengirimkan kode verifikasi atau pemberitahuan tentang aktivitas tersebut kepada pengguna.
Menggunakan nomor telepon sebagai identitas pengguna memudahkan pengguna untuk mengakses akun mereka.
Ini meminimalkan kebutuhan untuk mengingat nama pengguna atau kode ID lainnya, karena nomor telepon adalah sesuatu yang umumnya mudah diingat oleh pengguna.
Meskipun penggunaan nomor telepon sebagai syarat pendaftaran layanan paylater memiliki manfaat, penting bagi penyedia layanan untuk melindungi privasi pengguna dan memastikan bahwa informasi pribadi tidak disalahgunakan atau disalahgunakan.
Baca Juga: Maraknya yang Terlilit Pinjol dan Paylater, Ini Doa Terhindar Dari Utang
Ada beberapa risiko yang mungkin terkait dengan mencoba mendaftar layanan paylater menggunakan nomor telepon yang sudah tidak aktif:
1. Tidak Dapat Verifikasi Identitas
Proses pendaftaran layanan paylater umumnya memerlukan verifikasi nomor telepon melalui kode OTP (One-Time Password) yang dikirimkan melalui pesan teks atau panggilan telepon.
Jika nomor telepon sudah tidak aktif, Anda tidak akan dapat menerima kode OTP yang diperlukan untuk menyelesaikan proses verifikasi.
Ini dapat menghambat atau menghalangi Anda untuk menyelesaikan pendaftaran.
2. Keterbatasan Akses Akun
Jika Anda berhasil mendaftar layanan paylater menggunakan nomor telepon yang sudah tidak aktif, Anda mungkin mengalami kesulitan dalam mengakses akun Anda di masa mendatang.
Layanan paylater seringkali menggunakan nomor telepon sebagai cara utama untuk masuk ke akun, menerima notifikasi, atau mengatur ulang kata sandi.
Jika nomor telepon tidak aktif, Anda mungkin tidak dapat melakukan tindakan-tindakan tersebut dengan mudah.
3. Resiko Keamanan
Penggunaan nomor telepon yang tidak aktif untuk mendaftar layanan paylater dapat meningkatkan risiko keamanan akun Anda.
Baca Juga: Bisa Jadi Pelajaran! Dengan Satu Langkah, Wanita Ini Amankan Paylater Setelah Saldo Nyaris Terkuras
Jika nomor telepon tersebut masih terdaftar atas nama Anda tetapi tidak lagi dalam penggunaan Anda, seseorang yang dapat mengakses nomor telepon tersebut secara tidak sah mungkin dapat menggunakan informasi tersebut untuk mengakses atau mengendalikan akun Anda.
Untuk mengurangi risiko ini, disarankan untuk menggunakan nomor telepon yang aktif dan dapat diakses saat mendaftar layanan paylater atau layanan keuangan lainnya.
Jika Anda memiliki masalah dengan nomor telepon yang tidak aktif, Anda dapat menghubungi penyedia layanan telekomunikasi Anda untuk meminta bantuan dalam mengaktifkan kembali nomor telepon tersebut atau menggunakan nomor telepon yang baru.
Sebagian isi artikel ini ditulis dengan menggunakan bantuan kecerdasan buatan.
Baca Juga: Maraknya yang Terlilit Pinjol dan Paylater, Ini Doa Terhindar Dari Utang