6 Bisnis Minuman yang Harus Dihindari
1. Minuman Alkohol Tertentu
Meskipun minuman beralkohol bisa menjadi bisnis yang menguntungkan, tidak semua minuman beralkohol setara.
Minuman mewah atau eksklusif mungkin memiliki margin keuntungan yang rendah atau rentan terhadap fluktuasi pasar.
Selain itu, peraturan ketat tentang penjualan dan distribusi minuman beralkohol dapat mempersulit bisnis ini untuk berkembang.
2. Tren Cepat Berlalu
Bisnis minuman yang didasarkan pada tren atau fad sesaat bisa menjadi sangat berisiko.
Misalnya, minuman superfood tertentu atau minuman berenergi dengan rasa tertentu mungkin populer untuk sementara waktu, tetapi kepopuleran mereka bisa cepat merosot.
3. Minuman dengan Margin Rendah
Bisnis minuman dengan margin keuntungan yang tipis dapat dengan mudah mengarah pada kerugian.
Ini termasuk minuman ringan dan air minum botolan yang seringkali memiliki persaingan harga yang ketat dan biaya produksi yang tinggi.
Tanpa strategi yang tepat untuk meminimalkan biaya dan memaksimalkan penjualan, bisnis semacam ini mungkin sulit untuk bertahan.
Baca Juga: Jadi Salah Satu Minuman Viral di Media Sosial, Segini Modal yang Dibutuhkan Buka Franchise Pertamilk
4. Bisnis Franchise Mahal
Berinvestasi dalam bisnis minuman franchise terkenal mungkin terlihat sebagai jalan pintas untuk sukses, tetapi biaya awal yang tinggi dan persyaratan operasional yang ketat dapat membuatnya sulit untuk mencapai titik impas.
Biaya royalti, pembelian inventaris, dan biaya overhead tambahan dapat dengan cepat menghabiskan laba yang dihasilkan.