Akun media sosial scammer biasanya memiliki desain yang kurang profesional dan profil yang tidak kredibel.
Mereka mungkin memiliki jumlah pengikut yang sedikit atau interaksi yang tidak autentik.
4. Komentar dan Testimoni yang Terlihat Seperti Template
Scammer sering kali menonaktifkan kolom komentar atau memiliki testimoni yang terlihat seragam dan tidak autentik, seperti menggunakan template.
5. Teknik Scare Tactics dan Penekanan Waktu
Scammer mungkin akan menggunakan teknik penekanan waktu atau scare tactics untuk memaksa korban bertindak cepat tanpa berpikir panjang.
6. Permintaan Data Sensitif
Mereka mungkin meminta informasi pribadi atau data sensitif dengan alasan yang tidak jelas atau untuk tujuan verifikasi yang mencurigakan.
7. Tidak Ada Informasi Kontak yang Jelas
Online shop scammer sering kali tidak menyediakan informasi kontak yang jelas atau sulit dihubungi.
Hal ini membuat mereka sulit dilacak jika terjadi masalah.
Baca Juga: Aduh! Jangan sampai Ketipu, Begini Modus Agen Kartu Kredit Abal-abal yang Bikin Rugi