GridFame.id - Hampir bisa dipastikan Anda pasti pernah mengaku mengalami masuk angin.
Alasan penyebabnya bermacam-macam.
Bisa saja Anda menghubungkan sakit masuk angin itu dengan terlambat makan.
Dan Anda pasti sering dinasehati agar makan tepat waktu agar tidak masuk angin?
Telat makan atau tidak makan tepat waktu membuat kita lemas dan muncul sensasi tidak enak badan.
Kondisi inilah yang sering disebut masuk angin.
Dengan begitu, banyak orang beranggapan kita akan masuk angin jika telat makan.
Apakah telat makan benar-benar menjadi penyebab kita masuk angin?
Tidak Ada Masuk Angin di Dunia Kedokteran
Sebenarnya tidak ada masuk angin dalam dunia medis atau dunia kedokteran.
Menurut dr. Mulia Sp.PD, seperti dikutip dari Kompas.com, masuk angin diartikan sebagai kumpulan gejala dari kombinasi dua jenis gangguan kesehatan, yaitu maag dan flu.
Gejala maag yang paling umum adalah perut begah, sakit perut, dada terasa perih, dan sering sendawa.
Sementara itu, gejala flu termasuk sakit tenggorokan, pilek, batuk, hidung tersumbat, dan demam.
Terkadang, flu juga dapat mengakibatkan nyeri otot atau pegal-pegal. Nah, gejala-gejalah inilah yang sering dialami jika seseorang telat makan atau tidak makan tepat waktu.
Meski begitu, telat makan sendiri tidak akan menyebabkan flu.
Penyakit flu disebabkan oleh infeksi virus influenza dalam tubuh, bukan karena makan tidak teratur.
Jadi jika Anda makan tidak teratur, ritme sikardian akan terganggu sehingga mengalami berbagai gejala seperti kram perut.
Biasanya kram perut terjadi akibat penyakit lambung, refluks asam lambung, atau tukak lambung.
Selain itu, jika Anda membiarkan perut kosong, lalu baru makan lagi setelah perut kosong dalam waktu yang lama, perut menjadi kembung dan kelebihan gas yang disertai dengan sakit perut.
Dan kalau itu dibiarkan terus menerus, karena dianggap sepele paling terlambat makan cuma bikin masuk angin, tahu-tahu Anda sudah menderita maag akut.
Penulis | : | David Togatorop |
Editor | : | David Togatorop |
Komentar