GridFame.id - Beberapa waktu lalu sempat viral YouTuber yang minta liburan ke luar negeri secara gratis.
Kisah ini viral saat ada salah seorang pengguna Twitter yang bekerja di agen travel membongkar hal tersebut.
Lelaki bernama Nugraha Sang Surya ini membagikan curhatan soal kelakuan salah seorang YouTuber.
Melalui akun Twitternya @NNugie, pria ini mengatakan bahwa ada seorang YouTuber yang meminta untuk dilayani perjalanannya ke luar negeri secara gratis.
Sang YouTuber ternama itu akan mengganti biaya perjalanannya itu dengan mempromosikan travel tempatnya bekerja.
Dan youtuber yang tak disebut namanya itu hanya akan menukarnya dengan unggahan di Instagram dan video di YouTube-nya.
Ada seorang yutuber rekues arrange trip keluarganya di amrik ber-20, 2 minggu perjalanan ke NY dan LA, pas di-follow up sama tim produk gue minta dibayarnya pake barter postingan di Instagram dan Vlog Youtube wkwkwkwkwkwk
Nugie pun mengeluhkan karena banyaknya orang yang akan diajak sang youtuber berlibur yaitu 20 orang.
"Mbok ya kalau minta gratisan cuma 1 orang kita kasih dah, atau kalo minta diskon juga kita kasih. Tapi minta pelayanan untuk 20 orang dibayar pake exposure IG dan vlog itu mah tega (emoji)," tambahnya.
Meski tak menyebut siapa YouTuber yang dimaksud, warganet pun langsung menebak bahwa orang itu adalah keluarga Atta Halilintar.
Unggahan itu pun langsung viral dan dibagikan oleh ribuan orang.
Bahkan banyak yang ikut memberikan komentarnya yang beragam.
"Beberapa perusahaan yg kerjasama dengan kami dari pelanggannya sedikit sampai meningkat jadi 2 digit bahkan 3 digit omsetnya dalam waktu 6 bulan - 1 tahun.. Gokil!!! Ini terjadi di banyak brand Indonesia bahkan negera lain," terangnya.
Kekasih Aurel Hermansyah ini pun memberikan berbagai contoh soal tersebut.
Hingga ia mengingatkan netizen untuk menjadi orang yang tak mudah termakan omongan orang lain.
"Jadi lah netijen yang pintar bukan yang berfikiran picik kemakan omongan orang sayangg," tambahnya.
"Jangan jadikan berita ini pansos berjamaah
Apalagi yang memaki pake kata2 kasar tidak pantas.. untuk dijadikan konten trending apalagi di dengar oleh adik2 saya yang masih kecil di bawah umur," pungkasnya.
Komentar