Risiko sindrom down
Penelitian telah menunjukkan bahwa hamil di usia ibu di atas 35 tahun terkait dengan peningkatan kemungkinan memiliki anak dengan kelainan kromosom, seperti sindrom Down.
"Seiring bertambahnya usia wanita, ada peningkatan risiko bayi yang memiliki kelainan genetik. Bersamaan dengan itu, Trisomi 21 atau Down Syndrome adalah contoh sempurna," jelas Dr. Gaither.
Baca Juga: 100 Kali Menikah, Ini Kisah Putroe Neng yang 99 Suaminya Tewas Secara Tragis Saat Malam Pertama
Risiko keguguran
Dr. Gaither menjelaskan bahwa kehamilan pada usia yang lebih tua lebih cenderung menyebabkan kelainan kromosom, ada juga risiko keguguran yang lebih tinggi.
Risiko preeklampsia
Preeklampsia adalah suatu kondisi tekanan darah tinggi yang dapat terjadi pada ibu hamil dari segala usia, meskipun lebih sering terjadi pada yang lebih tua.
Gaither mencatat bahwa tekanan darah tinggi dan preeklampsia selama kehamilan dapat menyebabkan disfungsi jantung dan stroke.
Ini juga dapat menyebabkan hambatan pertumbuhan dan kematian pada bayi yang belum lahir.
Menurut Mayo Clinic, memiliki kondisi tertentu sebelum kehamilan, seperti tekanan darah tinggi, migrain, atau diabetes, dapat meningkatkan risiko preeklampsia.
Source | : | Instagram,This Is Insider,Nakita.id |
Penulis | : | Maharani Kusuma Daruwati |
Editor | : | Maharani Kusuma Daruwati |
Komentar