GridFame.id - Penyanyi dangdut Selvi Kitty dirundung pilu karena beberapa hari yang lalu anaknya harus dirawat di rumah sakit.
Selvi tidak pernah menyangka bahwa anaknya yang bernama Abizard Kavin Suseno mengidap penyakit langka bernama demam Kawasaki.
Penyakit kawasaki merupakan penyakit peradangan di lambung yang bisa menyebabkan penyakit jantung di kemudian hari.
Awalnya, perempuan kelahiran Tasikmalaya ini tidak melihat tanda-tanda adanya penyakit di tubuh anaknya hingga akhirnya anaknya demam.
Kemudian peremupuan ini menjadi risau lantaran lidah dan bibir anaknya menjadi kemerahan.
"Waktu pertama itu tanda-tandanya dia kayak merah-merah. Lidah merah, bibir merah, dan enggak mau makan," ucap Selvi pada hari Jumat (31/1/2020) dilansir dari Kompas.com.
Kemudian Selvi pergi ke dokter untuk mengecek kondisi kesehatan anaknya.
Selvi menceritakan dirinya tidak menyangka anaknya akan mengidap penyakit Kawasaki, penyakit yang belum pernah didengar.
Penyakit Kawasaki merupakan penyakit baru yang menyerang anak-anak.
Selvi menambahkan, dokter spesialis penyakit Kawasaki hanya ada satu di Indonesia.
Oleh karena itu, Selvi menceritakan Abizard terpaksa rawat jalan selama dua bulan agar bisa sembuh.
Anak Selvi didagnosis menderita demam Kawasaki tahap pertama.
Pasalnya, penyakit kawasaki ada tiga tahapan.
Bagi pengidap yang telah mencapai tahap dua dan tiga penanganannya akan sangat berat.
Selvi menceritakan penyakit anaknya melalui acara Rumpi yang diunggah oleh kanal YouTube Trans TV Official pada Jumat (31/1/2020).
Selvi menceritakan hingga sekarang dokter belum menemukan alasan anaknya bisa menderita penyakit Kawasaki.
Dilansir dari Nakita.id kemungkinan salah satu penyebab Abizard menderita demam Kawasaki ini karena efek perawatan kecantikan yang dilakukan oleh Selvi ketika hamil.
Saat sedang mengandung, Selvi dikabarkan kerap menggunakan infus whitening atau suntik putih.
Kemungkinan kandungan obat-obatan kecantikan itu bisa mempengaruhi janin.
"Dulu waktu sering infus whitening itu pas hamil bisa aja obatnya masuk, baru sekarang efeknya," ucap ibu Abidzar.
Source | : | Kompas.com,YouTube,nakita.grid.id |
Penulis | : | Winnieati Sutanto Putri |
Editor | : | Maharani Kusuma Daruwati |
Komentar