GridFame.id - Kehadiran BCL di televisi jadi langkah besar yang diambilnya setelah kepergian suami tercinta, Ashraf Sinclair.
Meski sebelumnya juga sempat tampil di dua acara berbeda, namun malam itu menandakan kembalinya BCL setelah situasi sulit yang menimpanya.
Namun airmatanya kembali jatuh saat Judika menyanyikan lagu terbarunya, Tak Mungkin Bersama.
Tak kuasa menahan tangis, ibu Noah Sinclair itu sampai menundukkan kepala dan harus dipeluk oleh Ari Lasso.
Judika sendiri mengaku tadinya tak mau membawakan lagu itu karena tak mau membuat sahabatnya bersedih.
Tak disangka, tayangan itu ternyata juga banyak menimbulkan kontra.
Banyak orang yang menyayangkan kesedihan BCL harus ditayangkan di televisi seperti itu.
Hal itu juga dirasakan oleh sepupunya, Ivan Permana, seperti yang ia sampaikan saat ditemui awak media dalam video kanal YouTube beepdo yang tayang pada Selasa (3/3/2020).
Ivan merasa hal itu sebenarnya tidak perlu terjadi.
Soalnya keluarga sudah berusah payah untuk mendukungnya bangkit dari kesedihan.
"Ya sebenarnya, ini pendapat pribadi ya, di sini sebagai sepupu ya, aduh seharusnya jangan lah ada kayak gitu-gitu, menurut saya gitu kan. Karena kita di sini sebagai keluarga ya itu mensupport dia itu istilahnya dia butuh apa, sebisa mungkin kita hadir. Dia butuh teman ngobrol kita hadir, dia butuh becandain, ini kita sebagai keluarga sebisa mungkin untuk dia melupakan kesedihannya. Makanya kemarin ketika dia sudah nyanyi lagi di South Quarter, ketika dia sudah mulai nyanyi lagi sama Ronan Keating, kita sekeluarga senang. Karena apa? Dalam posisi ini kan orang gak bisa terpuruk terus, iya kan? Orang harus bangkit, live must go on. Kita di sini sebagai keluarga support," ujarnya.
Ivan menambahkan bahwa BCL tidak hanya butuh dukungan dari keluarga.
Namun juga masyarakat Indonesia yang selalu dihibur olehnya.
Makanya ia meminta untuk siapapun untuk membantu BCL untuk kembali bahagia.
"Ya ketika lihat semalam tuh agak gimana gitu ya. Sebenarnya harapan saya pribadi ya sebisa mungkin Bunga butuh support bukan dari keluarga aja, Bunga butuh support dari teman-teman dari saudara, bahkan mungkin gak lebay dari seluruh rakyat Indonesia. Karena memang selama ini dia menghibur kita semua. Jadi kita butuh di sini kalau bisa jangan dibikin sedih lagi deh, kasihan, udah cukup. Kita di sini bantu dia untuk ngelangkah dan segera melupakan kesedihannya," tambahnya.
Ivan sendiri sadar kalau situasi seperti ini tidak dapat dihindari.
Apalagi BCL sendiri adalah sosok yang dikenal orang banyak.
Namun tidak seharusnya kesedihannya lantas diperlihatkan kepada orang banyak.
"Gimana ya? Ya namanya Bunga itu kan sosok yang dikenal, kita gak bisa juga untuk memaksakan, wah ini gak boleh diberitain, kan gak mungkin. Ya cuma di sini saya pribadi meminta dengan sangat kepada semua teman-teman, media juga, tanpa bermaksud menyudutkan atau menyalahkan siapapun, ayo deh kita bantuin Bunga sama-sama supaya dia bangkit lagi," ujar Ivan.
Pihak keluarga pun sudah sangat senang ketika BCL akhirnya mau bernyanyi lagi.
Mereka melihat itu sebagai suatu tanda kalau ia mau bangkit dan bertemu banyak orang.
"Kemarin tuh alhamdulillah kita sekeluarga senang banget akhirnya dia mau nyanyi lagi, dia mau keluar lagi, dia mau melihat dunia lagi setelah dia lumayan down sekali. Kita udah senang-senang. Jadi saya mohon di sini sebagai keluarga dan secara pribadi, teman-teman semua, kita bantu Bunga untuk bisa kuat lagi," ungkap Ivan lagi.
"Kemarin dia udah lumayan oke, lumayan kuat kok, makanya bisa memutuskan untuk profesional, oke deh gue nyanyi lagi gitu. Karena dia sendiri pun sudah mau melangkah. Makanya seperti yang saya bilang tadi juga, ayo deh bantu supaya bisa menghibur kita semua lagi," ujarnya.
Penulis | : | Lena Astari |
Editor | : | Lena Astari |
Komentar