GridFame.id - Meski sudah pergi dua minggu yang lalu, namun sosok Ashraf Sinclair masih dalam kenangan banyak orang.
Namun mau bagaimana pun, hidup tetap harus berjalan dan waktu tidak menunggu siapapun untuk berhenti.
Mungkin hal itu juga yang membuat BCL akhirnya bangkit dan tetap manggung meski masih dalam keadaan berduka.
Keluarga Ashraf Sinclair pun semua sudah kembali ke Malaysia.
Mereka juga menggelar acara tahlilan di masjid dekat rumah orang tua Ashraf untuk mendoakannya.
Sang adik, Aishah Sinclair yang kemarin sempat dengan setia menemani BCL juga nampak sudah bekerja.
Bahkan ia juga sudah melakukan beberapa wawancara dengan media Malaysia.
Seperti yang dilansir dari video di kanal YouTube Official Ria X berjudul '"Derita Bunga dan Noah..." l Temubual Eksklusif Bersama Aishah Sinclair' yang tayang pada Rabu (4/3/2020), Aishah meluapkan semua kesedihannya.
Ia mengaku sangat kehilangan sosok Ashraf karena ketiga bersaudara itu sangat dekat.
Bahkan Aishah enggan menyematkan panggila 'arwah' di depan nama Ashraf karena merasa Ashraf masih ada di dekatnya.
Arwah dalam Bahasa Malaysia berarti almarhum, sebutan untuk orang yang sudah meninggal.
"For the longest time (Sudah lama) I panggil Ashraf je, bukan arwah. Sebab bagi saya dia memang senantiasa ada dalam hati kita dan doa-doa kita setiap hari. So in every thing that we do (Jadi dalam apapun yang kita lakukan) Ashraf memang senantiasa ada," ujarnya.
Selama masih hidup, Aishah mengaku dirinya dan Ashraf hanya berkomunikasi secukupnya.
Soalnya mereka sudah punya kehidupan masing-masing dan pekerjaan.
Apalagi Ashraf dan Aishah terpisah dua negara.
Namun yang mengejutkan, kalau adiknya sedang merasa rindu, Ashraf bisa tiba-tiba mengirim pesan.
"I will miss him the most. (Aku akan sangat merindukannya) So Ashraf dengan I, kita orang memang biasa lah, dia ada keluarga, saya pun bekerja dan ada keluarga, so kita tak ada lah every day, every week communicate pun tak juga. Tapi terkadang tuh saya ada rasa macam rindu lah Ashraf. Bila saya terindu dekat dia, tiba-tiba message dia akan masuk, 'Hai, Shah'. We've always had that tho. (Kami selalu begitu) So I will miss just being able to pick up the phone and give him a talk, and hearing his voice, (Aku akan rindu mengangkat telepon darinya, ngobrol, dan mendengar suaranya)" kenang Aishah.
Saking dekatnya Aishah dengan Ashraf, ia sampai berkata kalau ia tak takut bila ia tiba-tiba dipanggil juga secara tiba-tiba.
Soalnya ia tahu sudah ada abangnya di sana.
Aishah yakin Ashraf sedang mempersiapkan segalanya di sana sampai waktu Aishah menyusulnya.
"I bercakap dengan Adam hari itu kata Adam kita ni hidup dah berubah untuk selama-lamanya. It will never be the same (Semua tak akan sama). Nak cakap Adam kita dah tinggal berdua je rasa macam berat sangat. So tak, kita masih bertiga cuma Ashraf dah move on ke tempat lain. And then saya cakap ke emak saya hari itu, saya dah tak takut bila my time come (waktu saya tiba), saya dah tak takut sebab saya tahu abang dah pergi dulu, dia dah siapkan semua, lalu oke dek semasa tu you can come now (kamu bisa datang)," kata Aishah sambil berlinang airmata.
Aishah menambahkan bahwa kini ia dan keluarganya hanya yakin Ashraf sudah berada di tempat yang lebih baik.
Ia juga yakin kalau mereka semua akan berkumpul lagi nanti.
"Kami sebab tahu insha Allah Ashraf is in a good place right now (ada di tempat yang baik sekarang). So insha Allah suatu hari kita akan bertemu lah, and Bunga and Noah," katanya.
Penulis | : | Lena Astari |
Editor | : | Lena Astari |
Komentar