Stafsus presiden ini mengungkap bahwa anak muda bisa menjadi kunci sukses untuk menghentikan wabah jika mau bekerjasama untuk berdiam diri di rumah.
Pasalnya, hingga saat ini, masih banyak anak muda yang nekat bermain maupun nongkrong disaat wabah semakin meluas.
Adamas meminta milenial mengikuti anjuran pemerintah untuk melakukan social distancing saat bekerja, belajar, dan beribadah di dalam rumah.
"Kalau kalian bisa kerja dari rumah, stop dulu (bepergian keluar). Hangout tidak penting, sosialisasi tidak penting, di rumah saja dulu, karena generasi milenial adalah generasi penular terbesar," ungkap Adamas kepada Kompas.com.
Walaupun memiliki risiko sembuh yang besar, milenial yang terinfeksi Covid-19 sangat mudah membahayakan keluarganya.
"Mungkin tidak bahaya bagi Anda, tapi berbahaya bagi orang tua, nenek-nenek Anda semua harus tahu bahwa kita punya peran penting untuk menghentikan virus ini," ungkap Adamas.
Source | : | Kompas.com,nypost.com,businessinsider.sg |
Penulis | : | Winnieati Sutanto Putri |
Editor | : | Maharani Kusuma Daruwati |
Komentar