Mirip taktik sepak bola
Terkait penanggulangan wabah Covid-19, dalam kampanye bertema "tendanglah virus korona bersama Presiden FIFA Gianni Infantino melalui konferensi pers virtual, Direktur Jenderal WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus mengibaratkan perang melawan Covid-19 seperti taktik sepak bola.
"Anda tak bisa memenangi sepak bola hanya dengan bertahan. Anda juga harus menyerang," ujar Tedros.
Menjaga jarak fisik bisa mengulur waktu dengan memperlambat penyebaran wabah, lanjut Tedros, "tetapi itu langkah-langkah defensif yang tidak akan membantu kita menang".
Baca Juga: Beredar Kabar Uang Kertas Harus Dijemur Karena Bisa Simpan Virus Corona, Begini Kata Ahli
"Agar bisa menang, kita harus menyerang virus dengan taktik agresif dan terarah," jelas Tedros, seraya menekankan kembali seruan untuk digelar "tes bagi semua kasus terduga, mengisolasi, dan merawat semua orang yang terkonfirmasi kasusnya, menelusuri, serta mengkarantina semua orang yang pernah menjalin kontak dengan penderita".
Melalui klip video di media sosial, para bintang sepak bola dari berbagai negara menyerukan lima langkah sederhana yang harus dilakukan, yakni menghadapi dengan "tangan, sikut, wajah, jarak, dan menggunakan rasa".
"Untuk wajah kalian, jangan sentuh mata kalian, hidung kalian, dan mulut kalian. Cara ini bisa mencegah virus masuk tubuh kalian," ujar Lionel Messi, bintang sepak bola asal Argentina di klub Barcelona.
"Jika kalian merasa kurang fit, tetap tinggallah di rumah," kata Samuel Eto'o, salah satu striker paling hebat di Afrika.
Artikel ini telah tayang di bebas.kompas.id dengan judul Covid-19 Tak Cukup Dilawan Hanya dengan “Lockdown”
Source | : | Bebas.kompas.id |
Penulis | : | Lena Astari |
Editor | : | Lena Astari |
Komentar