Tedros mengatakan, “Kami memiliki pesan sederhana untuk semua negara: uji, uji, uji. Uji setiap kasus yang dicurigai. Jika mereka positif, isolasi mereka dan cari tahu dengan siapa mereka melakukan kontak dari dua hari sebelum mereka menunjukkan gejala dan uji juga orang-orang tersebut.
Dari uraian di atas dapat disimpulkan bahwa menurut penelitian itu, virus corona bisa menyebar melalui udara.
Namun, yang perlu dicatat, itu terjadi pada udara di sekitar lingkungan fasilitas medis.
Jadi, virus corona dapat bertahan di udara sekitar fasilitas medis, sehingga staf medis berisiko terkena virus tersebut.
Oleh karena itu, jika kondisi tidak urgent, kita tidak perlu pergi ke fasilitas medis seperti rumah sakit agar meminimalisir penularan corona melalui udara yang lebih riskan di area tersebut.
Artikel ini telah tayang di Intisari Online dengan judul WHO Beri Peringatan Ada Potensi Penularan Corona Lewat Udara, Tapi Hanya pada Udara di Tempat Ini!
Source | : | Intisari Online |
Penulis | : | Lena Astari |
Editor | : | Lena Astari |
Komentar