GridFame.id - Jasa tenaga medis ditengah wabah virus corona memang tengah jadi sorotan.
Mereka tidak henti bekerja pagi, siang, dan malam demi menyembuhkan mereka yang terpapar virus berbahaya ini.
Meski berat risikonya, namun mereka dari hati yang tulus dan dengan sabar merawat pasien.
Karena itu, tidak ada yang lebih menyakitkan dibanding mendengar tim medis turut ikut jadi korban jiwa karena tertular pasiennya sendiri.
Atas pengorbanan tak ternilai itulah Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menyiapkan ratusan kamar hotel milik BUMD yang bisa digunakan secara gratis untuk para tim medis beristirahat.
Hal itu disampaikan langsung oleh Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, lewat akun Twitter miliknya.
Tidak hanya kamar tidur, hotel tersebut juga menyediakan makan untuk para tenaga medis yang menginap.
Ada 220 kamar berisi 414 tempat tidur yang telah disiapkan.
Anies Baswedan menambahkan, dalam waktu dekat tiga hotel milik BUMD DKI lainnya juga akan segera menyusul, dengan jumlah total 261 kamar dan 361 tempat tidur.
Disebutnya seluruh fasilitas di dalamnya disiapkan khusus untuk melindungi dan melayani para tenaga medis.
Selain menyediakan hotel, Pemprov DKI Jakarta juga menyediakan 15 bus TransJakarta dan 50 bus sekolah yang dioperasikan khusus untuk antar jemput tenaga medis.
Dukungan, pujian, dan doa langsung membanjiri akun Anies Baswedan di bawah unggahan tersebut.
Namun yang menarik, akun @ZAEffendy sempat mengunggah video singkat saat seorang tenaga medis membacakan surat dari Anies Baswedan.
Welcome letter itu memang diletakkan diseluruh kamar tenaga medis sebagai perwakilan dirinya yang tidak bisa menyampaikannya langsung.
Isi surat itu cukup menyentuh sampai seorang tenaga medis yang membacakannya mengaku menangis saat membacanya.
"Ini dari Gubernur DKI, coba kita lihat isinya apa. Wow, gila gue merinding cuy," ujar seseorang yang membuka suratnya.
Kemudian ia mulai membaca isi surat di dalamnya.
"Jakarta 26 Maret. Terima kasih para pejuang kemanusiaan. Assalamualaikum warrohmatullahi wabarokatuh, aduh gue pengen nangis!" katanya terhenti.
"Ibu, bapak, dan rekan-rekan yang kami banggakan, atas nama seluruh warga Jakarta, izinkan saya mengucapkan terima kasih yang tak terhingga untuk segala pengorbanan dan keikhlasan,"
"Ibu, bapak, dan rekan-rekan telah berjuang turun tangan melayani warga Jakarta menjalani masa sulit, wah, emosi banget gue nih,"
"Perjuangan yang sangat mulia yang penuh tantangan dan berisiko. Perjuangan ini yang menguatkan harapan bahwa insya Allah kita akan dapat melewati masa penuh cobaan ini,"
"Para ibu dan bapak, dan rekan-rekan semua, kami di Pemprov DKI Jakarta dan atas nama seluruh warga menyampaikan rasa hormat mengirimkan dukungan sepenuh hati, dan tetap terus mendoakan,"
"Mohon sampaikan salam hormat dari kami kepada keluarga di rumah. Katakan kepada mereka Jakarta bangga pada ibu dan bapak dan rekan-rekan semua. Semoga Allah SWT membalas segala kebaikan serta tetap memberikan kesehatan, kekuatan, kesabaran pada ibu dan bapak dan rekan-rekan dalam menuntaskan misi mulia ini. Wassalam, Anies Baswedan,"
Welcome letter dari Gubernur #DKIJakarta di setiap kamar yang ditempati Para Nakes...speechless ???? pic.twitter.com/yx5Hx182rS
— #KataNalar (@ZAEffendy) March 26, 2020
Penulis | : | Lena Astari |
Editor | : | Lena Astari |
Komentar