GridFame.id - Perasaan senang penyanyi Gisella Anastasia karena harus mengkarantina diri di dalam rumah tak bisa disembunyikan.
Karantina mandiri memang sangat diperlukan melihat persebaran Covid-19 tak terhindarkan.
Sang anak, Gempi, juga terlihat asik menghabiskan waktu di rumah karena sekolahnya diliburkan.
Menjalani masa karantina membuat Gisel dan Gempi menjadi lebih dekat.
Gisel dan Gempi kompak mencoba hobi baru yaitu berkebun.
Hal ini terlihat dari kanal YouTube Gisella Anastasia yang diunggah pada Minggu (5/4/2020) dilansir dari TribunStyle.com.
Dalam tayangan tersebut, Gempi terlihat sumringah lantaran mencoba menanam bayam merah.
Gisel mencoba bertanya tanaman apa saja yang pernah ditanam oleh putri kecilnya.
"Terong sama tomat," jawab Gempi.
Terlihat senang, Gisel dan asistennya terlihat tengah mempersiapkan berbagai hal yang diperlukan untuk menanam bayam.
Baca Juga: Jauh dari Kesan Glamour, Tamara Bleszynski Gelontorkan Uang Rp 50 Juta untuk Bantuan Pangan di Bali
Saat sedang bersiap, Gisel kaget karena mendengar ucapan Gempi.
"Mbak Yani, oh itu. Joroklah nanti bangku gue," kata Gempi ketika diambilkan bangku miliknya.
Gisel kaget melihat anaknya yang masih berumur 5 tahun dapat mengucapkan kata yang dianggapnya kasar.
"Ihh... Apaan bangku-bangku gue?" tanya Gisel pada Gempi.
Pasalnya, Gisel tidak pernah mengajarkan anaknya untuk menggunakan kata 'gue'.
Mantan istri Gading Marten itu kemudian meminta Gempi untuk mengoreksi ucapannya.
"Enggak mau (kalau ngomongnya gitu), yang benar ngomongnya gimana?" tanya Gisel.
Gempi kemudian sadar bahwa yang benar adalah menggunakan aku bukan gue.
"Aku," balas Gempi.
Perempuan kelahiran Surabaya itu pun menceritakan bahwa cara bicara 'lo gue' biasanya digunakan untuk orang dewasa.
"Jangan gue gue, memang kamu (Gempi) umur berapa gue gue. Mama aja ngomong gue gue umur 20 tahun," kata Gisel.
Artikel ini telah tayang di TribunStyle dengan judul Tak Suka Gempi Bicara Pakai 'Gue', Gisel Lantas Tegur Sang Anak: 'Memang Kamu Umur Berapa?'
Source | : | tribunstyle.com |
Penulis | : | Winnieati Sutanto Putri |
Editor | : | Lena Astari |
Komentar