Dalam beberapa pekan terakhir, ketika infeksi impor melonjak di seluruh Asia, Vietnam menempatkan puluhan ribu pelancong yang datang untuk karantina di barak tentara, asrama universitas, dan fasilitas umum lainnya.
Ini dilakukan kepada semua pelancong yang masuk, baik menujukkan gejala corona maupun tidak.
Sebagai langkah pencegahan, keagresifan mereka mungkin terlalu berlebihan.
Tetapi mereka terus menekan angka pasien rumah sakit Vietnam dan melacak kontak untuk fokus pada sejumlah kecil cluster.
"Apa yang kita ketahui sekarang adalah virus ini menyebar dari orang-orang yang tidak bergejala, dan jika Anda hanya memantau orang-orang ketika mereka mendapatkan gejala, sudah terlambat," kata Todd Pollack, spesialis penyakit menular Harvard Medical School.
Baca Juga: Pertama di Solo, Ditemukan Kasus 2 Anak yang Positif Terinfeksi Covid-19, Diduga Tertular Karena Ini
3. Skeptis pada Angka Wabah di China
Analis mengatakan hubungan Vietnam yang kacau dengan Cina memengaruhi responsnya terhadap wabah itu.
Beberapa hari setelah China melaporkan kematian pertama dari virus 11 Januari dan sebelum ada kasus muncul di Vietnam, kementerian kesehatan mengadakan pertemuan tingkat tinggi dengan pejabat AS dan Organisasi Kesehatan Dunia untuk menyusun rencana penahanan.
Pada intinya, Vietnam sudah skeptis dengan angka yang disuguhkan China dan menganggap mungkin penyebaran virus lebih besar.
Minggu ini perusahaan cybersecurity AS, FireEye melaporkan bahwa peretas terkait dengan pemerintah Vietnam berusaha membobol akun email pejabat dan manajemen darurat Tiongkok di Wuhan sejak Januari.
"Vietnam memahami Cina lebih baik daripada beberapa negara lain," kata Le.
"Karena sistem politik yang sama, mereka tahu cara kerja Cina, dan mereka tahu risiko dan kerugian sistem tersebut. Mereka tahu mungkin ada masalah dalam data China. Jadi dalam berurusan dengan Cina, Vietnam sangat berhati-hati," tambahnya.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Begini Upaya Vietnam Tangani Pandemi Corona, Galakkan Karantina dan Skeptis pada Angka di China
Source | : | tribunnews |
Penulis | : | Lena Astari |
Editor | : | Lena Astari |
Komentar