GridFame.id - Tak terasa sudah mau memasuki 2 bulan warga DKI Jakarta tetap berada di rumah akibat pandemi corona.
Ditambah dengan diberlakukannya PSBB, kegiatan warga ibukota pun semakin terbatas.
Beberapa perkantoran sudah diminta untuk tutup guna mengurangi mobilisasi warganya.
PSBB selama dua minggu ini ternyata memberikan dampak yang sangat besar dalam mencegah penularan Covid-19 yang semakin besar.
Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19, Doni Monardo, mengungkap bahwa tiap harinya terdapat penurunan jumlah kasus baru.
Hal ini disampaikan melalui konferensi video usai rapat bersama Presiden Joko Widodo, Senin (27/4/2020).
"Kami jelaskan juga khusus DKI, perkembangan yang terakhir kasus positif telah mengalami perlambatan yang sangat pesat," kata Doni seusai rapat terbatas dengan Presiden Joko Widodo, Senin (27/4/2020).
Doni pun bersyukur karena kurva penderita Covid-19 di Jakarta sudah rata.
"Saat ini sudah mengalami flat dan kita berdoa semoga tidak terlalu banyak lagi kasus positif yang terjadi," ujar Doni Monardo.
Kabar baik ini juga kemudian diunggah dr. Tirta lewat akun Instagram miliknya.
Ia mengunggah tangkap layar berita soal angka kesembuhan Covid-19 di Jakarta yang melampaui angka kematiannya.
Ini berarti semakin banyak pasien sembuh corona yang terdeteksi.
dr. Tirta pun menuliskan kalau kita harus berpikir positif jika virus corona bisa dikalahkan.
Caranya bagaimana?
Ya dengan menaati peraturan pemerintah, jaga jarak, dan tetap mengadaptasi hidup sehat seperti rajin cuci tangan dan memakai masker.
'Jumlah kesembuhan terus meningkat terutama di DKI jakarta dan di ikuti kota lainnya. Be positive. Covid ada dan yg sembuh banyak kok
•
Semoga jumlah kasus positif juga menurun
•
Tetap adaptasi dengan : cuci tangan, nutrisi cukup, pake masker, physical distancing
•
Kenali musuhmu, 1000 kali kau perang 1000 kali kau menang. So kenali karakter covid ini. Kenali cara melawannya
•
Bahkan dengan dirumah aja dan menyebarkan narasi positif, itu sudah bentuk perlawanan
•
Mau ini brakhir cepet? Bareng2. Jangan takut berlebihan!'
Penulis | : | Lena Astari |
Editor | : | Lena Astari |
Komentar