Titi menceritakan bahwa kehamilan sebelumnya gagal lantaran jantung si calon bayi tak lagi berdetak.
Lantas apa yang menyebabkan jantung janin tak lagi berdetak?
Dikutip dari Beingtheparents.com, penyebab paling utama berhentinya detak jantung janin adalah kelainan kromosom, memiliki masalah dengan gumplan darah, kekurangan hormon progesteron, dan infeksi sang ibu.
Masalah kelainan kromosom dan masalah dengan gumpalan darah memang tak bisa diprediksi.
Namun, kekurangan hormon progesteron dapat diperbaiki dengan cara meminum suplemen vitamin B, C, dan E.
Selain itu, sangat penting lho untuk mempersiapkan tubuh yang sehat saat hamil agar tak mudah terserang infeksi.
Kelihatannya memang sepele, tetapi penyakit yang diderita oleh ibu hamil ternyata sangat mempengaruhi kesehatan embrio.
Source | : | Kompas.com,beingtheparent.com,Gridhealth.id |
Penulis | : | Winnieati Sutanto Putri |
Editor | : | GridFame Editorial |
Komentar