GridFame.id - Ferdian Paleka akhirnya ditangkap pihak berwajib pada Jumat dini hari (08/05/2020).
Setelah 4 hari lamanya ia menjadi buronan dan bersembunyi setelah aksinya menuai kecaman.
Sebelumnya, nama Ferdian Paleka mencuat ke publik usai beredarnya video dirinya melakukan prank sampah pada sejumlah waria.
Ia memberikan kotak dus mie instan yang diakuinya sebagai sumbangan namun ternyata berisi sampah.
Dua waria yang menjadi korban lantas melaporkan Ferdian ke Polda Jawa Barat.
Bukannya menyesali perbuatannya, Ferdian justru dengan tengilnya membuat video permohonan maaf palsu.
Bahkan hal ini membuat masyarakat semakin membenci YouTuber asal kota kembang Bandung itu.
Dimasa persembunyiannya, Ferdian mengubah penampilannya agar tak ditemukan polisi.
Ia mengubah warna rambutnya menjadi hitam serta mencukur kumis hingga terlihat berbeda.
Padahal dalam video youtube yang diunggahnya, Ferdian memiliki ciri berambut kuning serta kumis tebal yang membuatnya mencolok.
"Mereka memang mengubah diri dengan cara mengecat rambut dan rambutnya dipotong," ujar Kapolrestabes Bandung Komisaris Besar Ulung Sampurna Jaya.
Ulung juga mengungkapkan bahwa Ferdian tidak kooperatif seperti temannya yang sebelumnya telah lebih dahulu menyerahkan diri ke polisi.
"Intinya mereka sendiri tidak ada inisiatif atau kooperatif terhadap kasus yang dibuat sendiri. Terbukti mereka melarikan diri dan mengubah penampilan," jelasnya.
Satu hari di tahanan, Ferdian kembali mencuri perhatian publik dengan penampilan barunya.
Beredar foto di sebuah akun gosip, dirinya mengenakan baju oranye khas tahanan dengan rambut yang telah dicukur plontos.
Penampilannya itu membuat banyak orang menertawakan nasibnya.
Baca Juga: Kena Getah Pahit Ferdian Paleka, Polisi Ungkap Nasib Ayah dan Pamannya
"Cie Baju Baru, Rambut Baru. Selamat Lebaran di Hotel ya," tulis @adisyah_reza.
"Rambut baru+ baju baru+ tempat tinggal baru wkwkw," tulis @aldafauziyyah_.
"Tengilnya ilang gaes," tulis @dyawi.dya.
Ferdian ditangkap polisi saat perjalanan menuju tempat persembunyiannya di kota Bogor melalui tol Merak.
Sebelumnya, ia dibantu sang ayah dan sang paman bersembunyi di Palembang selama tiga hari.
Kini dirinya harus menjalani hukuman di penjara akibat perbuatan tidak terpuji yang ia lakukan.
| Source | : | |
| Penulis | : | Nindy Nurry Pangesti |
| Editor | : | GridFame Editorial |
Komentar